CIANJUREKSPRES – Bahaya kopi untuk bayi ini merupakan alasan bayi tidak boleh minum kopi, dari larangan ini adalah tubuh bayi tidak dapat memproses kafein dengan mudah. Bahaya kopi untuk bayi, selain itu, kafein yang dikonsumsi dalam jumlah kecil bahkan bisa memengaruh fungsi tubuh bayi Anda. Alih-alih membawa manfaat, kopi untuk bayi justru berisiko mengundang bahaya. Berikut adalah sejumlah efek bayi minum kopi yang diwaspadai orangtua.
Bahaya kopi untuk bayi karena kerja tubuh bayi dan anak-anak tidaklah sama dengan orang dewasa. Tubuh mereka memerlukan waktu lebih lama untuk menyerap kafein.
Pada orang dewasa, kafein bisa diserap oleh tubuh dalam waktu 3–7 jam. Sedangkan pada bayi, dibutuhkan waktu sekitar 65–130 jam untuk memproses kafein. Ini karena organ hati dan ginjal bayi belum bekerja dengan sempurna.
Baca Juga:Viral di Tiktok Bayi diberi Minum Kopi Oleh Orangtuanya10 Lagu ini Cocok untuk Self Healing dengan Lirik dan Pesan yang Kuat Mengenai Kehidupan
Bagi orang dewasa, kafein dapat membuat tubuh menjadi segar, waspada, dan siap menangani daftar tugas yang panjang. Namun perlu diingat, ukuran tubuh orang dewasa yang hanya dapat memproses kafein dengan lebih efektif.
Bahaya kopi untuk bayi, badan bayi tidak bisa menangani kafein sehingga jumlah yang kecil saja dapat mempengaruhi dampaknya. Bayi akan menimbulkan sejumlah reaksi seperti gelisah, cemas, dan gampang marah.
- Bayi menjadi lekas marah karena efek pada sistem saraf.
- Kafein dapat menyebabkan pusing dan sakit kepala sehingga membuat bayi rewel. Kafein dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah. Pada bayi, hal tersebut juga dapat terjadi apabila terlalu banyak minum kopi pada satu waktu atau beberapa kali.
- Kemungkinan bayi menjadi kurang tidur.
- Kafein termasuk diuretik karena dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil. Popok pada bayi menjadi sering kotor karena terlalu banyak mengkonsumsi kopi. Hal ini tentu dapat meningkatkan risiko dehidrasi pada bayi. Konsumsi kafein yang sering dapat mempengaruhi metabolisme dan penyerapan kalsium sehingga meningkatkan resiko kesehatan tulang yang buruk dan keropos tulang.
- Kafein dan zat lain dalam kopi dapat merangsang produksi risiko asam lambung.sehingga meningkatkan refluks asam. Bayi dengan penyakit refluks gastroesofagus atau GERD dapat mengalami gejala pernapasan akut setelah minum kopi.
- Efek Gula Berlebih