Cianjurekspres.net – Sejumlah ruang kelas di SDN Ibu Dewi 7, di Kecamatan Cianjur, kondisinya memprihatinkan dan dikhawatirkan ambruk. Bahkan, atapnya pun banyak yang rapuh dan bolong.
Berdasarkan pantauan Harian Umum Cianjur Ekspres, hanya dua ruang kelas yang terpakai untuk kegiatan belajar mengajar (KBM). Sementara sisanya terbengkalai alias gak bisa digunakan untuk aktivitas belajar.
Plt Kepala Sekolah (Kepsek) SDN Ibu Dewi 7 Cianjur, Tita Rosita mengatakan, akibat rusak, sejumlah ruang kelas terpaksa harus ditinggalkan tidak dipakai. Pasalnya, kalau dipaksakan khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan pada saat aktivitas KBM.
Baca Juga:Covid-19 Kembali Merebak, Wabup Cianjur Ingatkan ProkesPenyebab Seseorang Flexing di Media Sosial, Biar Dilihat Kaya?
“Takutnya saat belajar ada hal tidak diharapkan terjadi. Lebih baik kita menjaga dan tidak memanfaatkannya,” kata dia kepada wartawan, di SDN Ibu Dewi 7, di Jalan Siliwangi, Kamis (21/7).
Tita mengungkapkan, dirinya masuk jadi Plt Kepsek SDN Ibu Dewi 7 Cianjur dari 13 Mei 2022, kondisi sekolah sudah rusak.
“Jujur saja, yang dihadapi saat ini nyawa manusia. Artinya, khawatir rawan akan kecelakaan, pasti sudah terbayangkan nanti takut disalahkan pihak sekolah bila terjadi apa-apa,” ungkap dia.
“Kami sangat berharap segara dibangun bangunan sekolah yang memang sudah rusak,” harapnya.
Akibat rusaknya bangunan, katanya saat ini murid sudah berkurang. Kemungkinan saat mendaftar orang tua siswa tidak mau ada hal lain terjadi kepada anaknya setelah melihat bangunan yang rusak.
“Bahkan ruang guru pun hal sebetulnya juga sudah rusak. Cuma kan dipaksakan saja soalnya gak ada ruangan lagi,” pungkasnya. (dik/sri)