BI Bakal Terbitkan Uang Rupiah Digital, Apa Bedanya Dengan Rupiah Tunai?

BI Bakal Terbitkan Uang Rupiah Digital, Apa Bedanya Dengan Rupiah Tunai?
Bank Indonesia (BI) berencana akan menerbitkan mata uang digital sendiri (CBDC) atau rupiah digital dengan uang elektronik. (Pixabay)
0 Komentar

Cianjurekspres.net- Bank Indonesia (BI) berencana akan menerbitkan mata uang digital sendiri (CBDC) atau rupiah digital dengan uang elektronik.

Sederhananya, uang elektronik akan digunakan sebagai alat pembayaran dalam bentuk elektronik dengan niali uang yang disimpan dalam media elekstronik tertentu.

Penerbitan CBDC ini sebagai bentuk respon dari perkembangan digitalisasi sistem keuangan, termasuk perkembangan cryptocurrency yang sekarang menjadi perhatian seluruh bank sentral.

Baca Juga:4 Manfaat Minum Kopi Sebelum Beraktivitas Bagi Kesehatan TubuhLebih Sulit

Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Ryan Rizaldy menjelaskan, mata uang digital dari bank sentral ini berbeda dengan rupiah yang saat ini beredar.

Ia menyebut CBDC juga berbeda dengan layanan keuangan digital seperti e-money ataupun e-wallet.

“Kalau CBDC ini yang menerbitkan bank sentral. Kalau kartu debit itu uangnya bank umum. Kalau e-money ini kan diterbitkan lembaga nonbank,” kata Ryan dalam konferensi pers, Selasa, 12 Juli 2022.

“Ini yang sebenarnya jadi bagian upaya kita untuk memberikan layanan publik pada masyarakat dan bagaimanapun penciptaan uang itu di fungsi bank sentral,” sambungnya.

“Saat ini memang sudah zamannya digital sudah saatnya bank sentral kita ini buat digital money (mata uang digital),” lanjutnya.

Menurut Ryan, sebenarnya bisa saja CBDC yang diterbitkan memiliki perbedaan karakteristik apakah bisa digunakan secara wholesale dan ritel.

Namun hal ini akan dirinci lebih lanjut dalam white paper pengembangan digital rupiah yang akan diterbitkan oleh BI pada akhir tahun,

Baca Juga:Cek Disini! Harga dan Cara Beli Tiket Konser Keshi di Indonesia November MendatangTerungkap, Kasus Pencabulan di SMA SPI, Julianto Eka Putra Intimiadasi Para Korban

“Jadi apakah nantinya wholesale, ini digunakan sebagian, artinya uang ini digunakan di kalangan terbatas, misalnya ini cuma bisa digunakan perbankan,” terangnya.

“Atau bisa juga ada yang seperti uang kertas dan logam dari perbankan yang bisa digunakan masyarakat umum,” pungkasnya (disway.id/hsm)

0 Komentar