Cianjurekspres.net – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Zainudin Amali, mengaku optimis terhadap masa depan punggawa Timnas Indonesia di bawah asuhan Pelatih Shin Tae-yong meski hanya meraih runner up di Piala AFF 2020.
“Pemain yang bermain di Piala AFF 2020 ini sebagian besar adalah pemain muda. Dan saya lihat dibawah pelatih Shin Tae-yong mereka memiliki perkembangan yang luar biasa. Jadi saya tetap optimis terhadap masa depan mereka bersama timnas,” kata Menpora Amali saat menjadi narasumber di salah satu televisi nasional seperti dilansir dari laman resmi kemenpora.go.id, Sabtu (1/1) malam.
Amali menilai, dari sisi fisik dan mentalitas anak-anak timnas Indonesia mengalami banyak kemajuan. “Shin Tae-yong melatih secara komprehensif bukan hanya melatih taktik, strategi tetapi fisik dan mental, kerjasama tim dan sebagainya,” ucapnya.
Baca Juga:Perumdam Tirta Mukti Cianjur Ungkap Alasan Cakupan Pelayanan Belum 80 PersenKejati Jabar Sebut Tren Kasus Korupsi di BUMN dan BUMD Paling Menonjol di 2021
Menurut Amali, pelatih STY ini awalnya dikontrak untuk persiapan FIFA U-20 2021 yang ditunda ke tahun 2023.
“Pilihan dari federasi kami dukung. Alasannya, kita menjadi tuan rumahnya (FIFA U-20) artinya kita bukan hanya harus sukses menjadi penyelenggara tetapi sukses juga dalam prestasi,” ujarnya.
“Tentu yang berkontrak antara pelatih timnas Shin Tae-yong itu adalah federasi (PSSI) kemudian pemerintah (Kemenpora) memfasilitasi pembiayaannya,” imbuhnya.
Dirinya mengatakan, menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 adalah suatu kesempatan yang luar biasa. Amali menilai kesempatan itu harus dipersiapkan dengan sebaik-sebaiknya.
“STY kita tahu bahwa dia adalah pelatih timnas Korea Selatan pada saat Piala Dunia beberapa waktu lalu dan bisa mengalahkan tim Jerman. Kita tahu kekuatan Jerman luar biasa dan saat ini anak-anak kita yang dilatih STY di timnas itu ada banyak perkembangan,” ungkapnya.(kemenpora.go.id/hyt)