Cianjurekspres.net – Melalui Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) dan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK), Bank Indonesia melaksanakan ‘Gebyar Vaksinasi’ demi menciptakan herd immunity warga Jawa Barat.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Herawanto menjelaskan, kegiatan Gebyar Vaksin sebagai langkah cepat dalam meninjaklanjuti arahan pemerintah provinsi Jawa Barat maupun pusat untuk menciptakan herd immunity.
“Pikiran positif untuk terus maju dan menggerakkan perekonomian bagus, namun di sisi lain kita perlu untuk semakin baik dalam pengelolaan kesehatan masyarakat sebagai salah satu prasyarat akan keberlangsungan, keberlanjutan dari pertumbuhan perekonomian Jawa Barat,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (31/7/2021).
Baca Juga:Dewa United Bangun Dua Lapangan Latihan Standar Internasional di BogorBlank Spot, 59 Desa di Cianjur Belum Terjangkau Sinyal
Hal tersebut, lanjutnya, salah satu komponen penting dari pengelolaan kesehatan masyarakat yang sustainable, berkelanjutan itu adalah sesegera mungkin membangun herd immunity warga Jawa Barat, termasuk tentunya di sini keluarga besar Industri Jasa Keuangan dan Jasa Pembayaran sebagai salah satu sektor strategis dalam mendukung perputaran roda perekonomian.
Mengacu pada alokasi vaksin dari Kementerian Kesehatan RI, pada periode Juli 2021, pelaksanaan vaksinasi ditargetkan kepada 42.144 warga Jawa Barat yang diagendakan secara bertahap ke dalam 11 rangkaian pelaksanaan vaksinasi.
Pelaksanaan Gebyar Vaksinasi di wilayah Bandung yang dilaksanakan pada 26-30 Juli 2021 bertempat di Grand Ballroom – Trans Hotel, Bandung, dengan target sasaran penerima vaksin sejumlah 10.700 orang.
“Tingginya animo masyarakat terhadap pelaksanaan vaksinasi ini terlihat dari jumlah pendaftar melebihi sasaran target yang sebesar 10.700 orang penerima vaksin,” ungkapnya.
Menghadapi animo tersebut, untuk kelancaran dan tertib acara serta terkendalinya pelaksanaan protokol kesehatan, layanan vaksin setiap harinya dialokasikan sejumlah 2.200 orang yang telah terdaftar dan lolos screening kesehatan. Layanan vaksin dilakukan bekerja sama dengan tenaga kesehatan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandung.
Gebyar vaksinasi akan berlanjut di bulan Agustus 2021 dengan target sasaran313.000 warga penerima vaksin. Hal ini sebagai upaya membentuk kekebalan/imunitas warga Jawa Barat, termasuk seluruh insan Industri Jasa Keuangan dan Jasa Pembayaran demi tercapainya pemulihan ekonomi.
Sebagai bagian dari rangkaian Gebyar Vaksinasi di wilayah Jawa Barat ini, pelaksanaan vaksinasi diberikan kepada 1.325 orang warga Priangan Timur. Sementara vaksinasi di wilayah Cirebon – Indramayu – Majalengka dan Kuningan (Ciayumajakuning) akan dilaksanakan pada minggu kedua Agustus 2021, dengan target penerima 3.133 warga Ciayumajakuning.