Ribuan Kendaraan Diputarbalikkan di Bogor

Ribuan Kendaraan Diputarbalikkan di Bogor
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Pelaksanaan kebijakan ganjil-genap bagi kendaraan bermotor di jalan lingkar Kebun Raya Bogor (KRB), Kota Bogor, pada Minggu (2/5/2021) sore telah memutarbalikkan sebanyak 3.076 kendaraan berpelat nomor tidak sesuai dengan tanggal ganjil-genap kalender.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro seperti dilansir dari Antara di Kota Bogor mengatakan, sebanyak 3.076 kendaraan yang diputarbalikkan arahnya meliputi 1.618 motor (R2) serta 1.458 mobil (R4) pada Minggu (2/5/2021).

“Pada 2 Mei yakni genap, kendaraan yang diizinkan melintas di jalan lingkar KRB adalah kendaraan dengan pelat nomor genap. Kalau kemarin tanggal ganjil, sehingga kendaraan yang diizinkan dengan plat nomor ganjil,” terang Susatyo seperti yang dikutip di Jawa Pos.

Baca Juga:11 Tahun Penantian Terbayar, Interisti Rayakan Scudetto Ke-19Polres Cianjur Selidiki Kasus Surat Antigen Palsu

Susatyo melihat, kendaraan yang melintas di jalan lingkar KRB pada Minggu (2/5/2021) lebih ramai daripada Sabtu (1/5). Pada Sabtu (1/5), kendaraan yang diputarbalikkan arahnya sebanyak 2.361 kendaraan terdiri atas 1.331 motor (R2) serta 1.030 mobil (R4).

Diberlakukannya kebijakan ganjil-genap bagi kendaraan bermotor, untuk membatasi mobilitas warga Kota Bogor dan sekitarnya, guna mencegah kerumunan masyarakat.

”Karena kerumunan masyarakat berpotensi terjadi penularan Covid-19,” kata Susatyo.

Pada pelaksanaan ganjil-genap, kendaraan berpelat nomor ganjil yang tujuannya tidak terlalu penting, diputarbaikkan arahnya melalui lima titik pos pemeriksaan (check point) yang dijaga petugas gabungan dari Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor.

Kelima titik pos pemeriksaan yang disiapkan berada di simpang Jalan Raya Pajajaran dan Jalan Raya Otista di Tugu Kujang, di simpang Jalan Juanda dan Jalan Empang di dekat Mal BTM, di simpang Jalan Juanda dan Jalan Kapten Muslihat, di simpang Jalan Juanda dan Jalan Pemuda dekat Markas Denpom, serta di simpang Jalan Jalak Harupat dan Jalan Raya Pajajaran dekat Rumah Sakit Siloam.

Menurut Susatyo, dari hasil evaluasi pelaksanaan ganjil-genap, banyak warga yang sudah lebih mengerti bahwa pada akhir pekan diberlakukan kebijakan ganjil-genap di jalan lingkar KRB.(jwp/nik)

0 Komentar