Bangkitkan UMKM Mengakselerasi Pemulihan Ekonomi Daerah

Bangkitkan UMKM Mengakselerasi Pemulihan Ekonomi Daerah
LEGALITAS: Seorang pelaku UMKM tengah membuat sangkar burung. Di Cianjur hanya sekitar 28 ribu UMKM yang memiliki legalitas (FOTO: IST)
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Pemulihan Ekonomi dan Transformasi Ekonomi Daerah Jabar, Ipong Witono menyebut untuk memulihkan ekonomi, ditekankan bahwa kolaborasi semua pihak amat krusial dalam membangkitkan UMKM maupun mengakselerasi pemulihan ekonomi daerah.

“Setiap insan Jabar sejatinya adalah pelaku pemulihan ekonomi. Dengan taat pada protokol kesehatan, masyarakat telah memberi kontribusi pada pemulihan ekonomi Jabar,” ucapnya dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (20/2/2021).

Pelaku usaha mikro Ahmad Ari Andi mengatakan, untuk membangkitkan UMKM, pemerintah mesti berkolaborasi dengan komunitas dan segmen pasar.

Baca Juga:Kusmana Hartadji: Omzet UMKM Merosot 80 PersenTingkat Disiplin Jabar Masih 80 Persen

“Kita harus berkolaborasi antar pemerintah, kedua komunitas, ketiga segmen pasar. Ini harus disinergikan. Dengan kolaborasi ini tentu akan ada keseimbangan,” tuturnya.

Pemerintah Provinsi Jabar via Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Jawa Barar sudah menjalin kolaborasi dengan banyak pihak untuk membangkitkan UMKM. Mulai dari Kadin Jabar, Pusat Koperasi Pesantren, Ikopin, Universitas Padjadjaran, Pasar Tematik UMKM, sampai bank bjb.

“Selain itu, Dinas KUK pun berkolaborasi dengan sejumlah pihak untuk memperluas pasar UMKM, seperti blibli.com, Tokopedia, Grab, dan Bukalapak,” tutupnya.(rls/nik)

0 Komentar