Dengan masalah yang ada, dia pun melakukan inovasi dengan membuat Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Desa. SAKIP Desa merupakan sebuah inovasi dari Pemerintah Kabupaten Sumedang, untuk mengarahkan pengelolaan keuangan desa secara lebih transparan, akuntabel dan berorientasi hasil.
SAKIP Desa mengoptimasi kinerja pemanfaatan dana desa pada tiga aspek: menurunkan angka kemiskinan, angka stunting dan peningkatan pelayanan publik.
Dengan penerapan SAKIP Desa dan e-SAKIP, Dony berhasil menekan angka kemiskinan menurun di 2019. Dari angka 9.76 menjadi 9.05 persen. Angka stunting dari 9,7 persen menjadi 8,7 persen. Begitupula dengan angka kepuasan masyarakat dari 80,74 persen naik menjadi 82,27 persen.
”Status desa mandiri yang awalnya hanya satu kini menjadi empat desa mandiri. Desa maju yang awalnya 67 menjadi 91 desa. Dan yang sangat membahagiakan, kini tidak ada desa tertinggal di Kabupaten Sumedang,” tegas Dony. (rls/hyt)