Cianjurekspres.net – Hujan terus mengguyur wilayah Cianjur sejak Sabtu (5/12) sampai dengan Minggu (6/12) siang. Akibatnya longsor menerjang Kampung Sinarpajar, Desa Cikangkareng, Kecamatan Cibinong, Cianjur selatan.
Longsor yang menerjang kawasan itu terjadi Sabtu (5/12) sekitar pukul 15.45 WIB setelah kawasan di wilayah Cianjur selatan diguyur hujan deras.
Tak ada korban jiwa dalam bencana itu. Namun akses jalan utama penghubung antar desa, yaitu Desa Cikangkareng dengan Desa Pamoyanan terputus akibat tertutup material longsor.
Relawan Tangguh Bencana (Retana) Desa Cikangkareng, Wisanda, mengatakan tanah longsor yang terjadi menyebabkan aktivitas sosial masyarakat sekitar terhambat, setelah akses jalan utama menuju kota kecamatan tertutup longsor.
“Longsorannya besar, sampai menutup badan jalan. Sulit untuk dilakukan evakuasi material longsor secara manual. Kami sudah melaporkan kejadian ini, dan masih menunggu alat berat untuk evakuasi material,” kata Wisanda, melalui sambungan telepon, Minggu (6/12).
Wisanda mengatakan, untuk dapat mengakses menuju kota kecamatan masyarakat di dua desa tersebut terpaksa mencari jalan alternatif yang cukup jauh dan terjal.
“Ini merupakan akses jalan satu-satunya menuju kota kecamatan, masyarakat yang beraktivitas menuju kota kecamatan terpaksa menggunakan jalur alternatif,” katanya.
Sementara itu Tebing di Jalur puncak Ciloto – Cipanas, tepatnya di Kampung Bondol, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas longsor hingga menutupi setengah badan dari arah Bogor – Cianjur, Minggu (6/12).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, dampak dari longsoran tersebut kendaraan dari arah Bogor menuju Cianjur sempat mengular.
“Kejadiannya siang sekitaran pukul 12.25 WIB,” kata Wawan salah seorang warga sekitar.(yis/tts)