Lawan Covid-19, Kang Emil Minta Masjid di Jabar Lakukan Ini!

Lawan Covid-19, Kang Emil Minta Masjid di Jabar Lakukan Ini!
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, meminta masjid-masjid di Jawa Barat melakukam dua gerakan, yakni pencegahan dan perlawanan terhadap Covid-19.
“Pak JK (Jusuf Kalla) memberikan arahan ke seluruh masjid yang ada di Indonesia untuk melakukan dua hal, pertama, pencegahan. Kedua, perlawanan terhadap COVID-19,” ujar Kang Emil sapaan akrabnya saat bersilaturahim bersama para pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Wilayah Jabar dan 27 kabupaten/kota, di Kota Bekasi, Sabtu (18/7/20).
Hadir juga Ketua Pengurus Pusat (PP) DMI yang juga Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla.
“Pencegahannya adalah sebelum salat dan setelah salat selalu diumumkan 3M, memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Kemudian perlawanannya adalah setiap hari melakukan disinfeksi (penyemprotan) di masjid dan sekelilingnya,” lanjutnya.
Baca Juga: Bakal Terapkan Sanksi, Pemprov Jabar Masukkan Masker dalam Bansos Tahap II
Kang Emil berharap DMI Jabar harus menjadi yang terdepan dalam upaya pencegahan COVID-19 di masyarakat. Karena menurutnya dalam menangani COVID-19 tidak hanya bisa mengandalkan pemerintah saja.
“Oleh karena itu, saya titip kepada Dewan Masjid Indonesia Jawa Barat harus yang terdepan dalam mengabarkan dan menasihatkan. Orang tua kita tadi Pak Jusuf Kalla menasihatkan agar sebelum azan dan setelah salat fardhu selalu ada pengumuman dari DKM tentang cara menjauhi COVID-19, hanya 3M. Karena obat dan vaksinnya belum ditemukan,” ucap Kang Emil.
Sementara itu, Ketua PP DMI Jusuf Kalla mengapresiasi langkah Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar di bawah pimpinan Ridwan Kamil.
Jusuf Kalla mengakui bahwa meskipun Jabar sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia, namun Jabar bisa mengendalikan penularan virus SarsCov-2 (virus penyebab COVID-19).
“Saya mengapresiasi Gubernur Jawa Barat dan seluruh masyarakat Jawa Barat bahwa walaupun penduduknya banyak dan terbesar di Indonesia, tapi jumlah (penduduk) yang terkena COVID-19 tidak berbanding lurus dengan jumlah penduduk,” ujar pria yang akrab disapa JK itu.
Untuk itu, menurut JK ada tiga hal yang perlu dilakukan untuk mencegah dan menyelesaikan pandemi ini secara cepat. Pertama, dengan cara menghindari serangan COVID-19 melalui 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.

0 Komentar