Uu Pantau Pemberian Bansos Secara Langsung

Uu Pantau Pemberian Bansos Secara Langsung
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Pendistribusian bantuan sosial (bansos) di Kabupaten Cirebon dipantau secara langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum.
Hari ini (Sabtu, 9/5/2020), direncanakan bansos akan diberikan kepada 109 Keluarga Rumah Tangga Sasaran (KRTS) di Kelurahan Tukmudal dan 34 KRTS di Kelurahan Pasalakan.
Ditargetkan, 479 bansos berupa pangan dan non tunai itu bisa disalurkan seluruhnya oleh lima pengantar dari PT Pos Indonesia dan 10 mitra ojek online (ojol).
Adapun alokasi penerima bansos provinsi untuk Kecamatan Sumber dan Talun sendiri berjumlah 2.161 bon Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan 479 DTKS dari total KRTS di Kabupaten Cirebon.
“Penyedia sembako untuk bantuan pangan pun berasal dari pedagang setempat sehingga sekaligus bertujuan menggerakan ekonomi lokal. Dari Kabupaten Cirebon, untuk Kabupaten Cirebon,” ujar Uu dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (9/5/2020).
Meski begitu, Uu mengingatkan bahwa bansos provinsi merupakan salah satu dari sembilan pintu bantuan yang bisa diberikan bagi warga Jabar.
“Setelah adanya bansos dari provinsi, mohon masyarakat tidak gaduh. Jika ada yang belum terdaftar, mari bicarakan kembali. Sampaikan sesuai mekanisme,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Regional V Jabar dan Banten PT Pos Indonesia yang diwakili Deputi, Heru Setiadi mengatakan, terdapat alokasi 12.233 KRTS dari DTKS dan 60.579 KRTS non DTKS yang berasal dari 40 kecamatan dan 409 desa di Kabupaten Cirebon.
“Drop (paket) dari Bulog yang sudah diterima akan segera disalurkan. Adapun karyawan seluruh Kantor Pos Cirebon ada 172 personel, untuk pengantaran bansos kami siapkan 110 orang terdiri dari pengantar PT Pos, ojol, dan pihak ketiga lain,” ucap Heru.
“Jika seorang antar 20 paket, satu hari bisa ada 2.200 paket (bansos) yang didistribusi. Dengan dukungan dan doa semua, semoga kami mampu menyelesaikan distribusi tepat waktu,” katanya.
Menurut Bupati Cirebon Imron Rosyadi, bansos menjadi langkah awal terciptanya gerak langkah yang sama dalam penanggulangan Covid-19 di Jabar.
“Saya harap (program) bansos ini bisa memberikan edukasi dalam memberikan bansos yang tepat sasaran, yaitu perlu koordinasi yang intens juga edukasi kepada KRTS yang merupakan tanggung jawab semua pihak,” tutupnya.(rls/**)

0 Komentar