Cianjurekspres.net – Puluhan sopir mesin perahu di blok Calingcing, Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur sepakat tak menarik penumpang yang akan melakukan penyebrangan.
Oleh (42) warga Calingcing yang juga sopir mesin perahu mengatakan, bahwa selama seminggu lebih sejak 6-14 Mei 2020 tidak akan menarik penumpang untuk menekan penyebaran Covid-19.
“Berdasarkan hasil kesepakatan yang di hadiri oleh Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kepala Desa Sindangjaya, dan puluhan sopir mesin perahu, kita tidak diperbolehkan untuk mengangkut penumpang mancing,” paparnya, Jumat (8/5/2020).
Kepala Desa Sindangjaya Juandi mengatakan, langkah PSBB ini dilakukan berdasarkan instruksi dari pemerintah pusat dan daerah.
“PSBB ini sudah dilakukan sejak hari Rabu (6-14/5) mendatang, tentunya ini kita lakukan berdasarkan musyawarah antar warga dan juga para sopir mesin perahu,” ungkapnya.
Baca Juga: Dialog dengan Plt Bupati Cianjur, Warga: Saya Bisa Pulang Tidak Pak?
Juanda berharap, bagi mereka yang mereka pemilik rakit, bargas, dan juga sopir-sopir mesin perahu memahami langkah-langkah pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19 khususnya di Desa Sindangjaya.
“Saya harap, semua warga dan juga mereka yang akan mancing ke Calingcing sementara di pending sementara,” katanya.
Bhabinkamtibmas Desa Sindangjaya Aipda Asep Suhayat mengatakan, pelaksanaan PSBB di hari pertama memang masih ditemukan mereka pemancing yang akan masuk ke Calingcing.
“Padahal jauh-jau hari, kita telah membuat imbauan melalui baligo. Tapi, tetap saja maksa mau mancing,” kata Asep.
Asep mengatakan, bahwa dengan dilakukannya PSBB ini diharapkan bisa memutus rantai Covid-19, khususnya di sekitaran Desa Sindangjaya.(Ayi Sopiandi/*)
PSBB, Puluhan Sopir Mesin Perahu di Ciranjang Cianjur Stop Narik Penumpang
