BANDUNG – Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, asas keadilan dan pemerataan ekonomi menjadi hal yang paling diharapkan seluruh masyarakat.
Untuk itu, Uu berujar bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar mendukung berbagai kegiatan ekonomi kerakyatan karena menjadi daya dorong meningkatnya ekonomi masyarakat yang merata ke semua lapisan.
“Kami mengapresiasi mendukung semua kegiatan yang bernuansa ekonomi, terutama ekonomi kerakyatan,” ucap Uu saat menghadiri pelantikan DPD Himpunan Pengusaha Mikro Kecil dan Menengah Indonesia (HIPMIKIMDO) Jabar di Museum Sri Baduga, Kota Bandung, Kamis (20/2/2020).
“Semakin berkembangnya ekonomi mikro, maka semakin kuat ekonomi masyarakat Jawa Barat,” tambahnya.
Uu pun mendorong HIPMIKIMDO Jabar sebagai organisasi yang menaungi para pengusaha UMKM agar menjadi himpunan kekuatan bagi penguatan ekonomi mikro di provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia ini.
Sementara, lanjut Uu, Pemprov Jabar pun terus mendukung perkembangan UMKM melalui program One Village One Company (OVOC), BUMDes Juara, One Pesantren One Product (OPOP), Kredit Mesra, hingga berbagai lokakarya, pelatihan wirausaha, pendampingan, dan promosi bersama dinas dan lembaga terkait.
Uu juga mengajak HIPMIKIMDO Jabar untuk menjadi mitra pembangunan ekonomi mikro di wilayah Jabar. “Mudah- mudahan HIPMIKIMDO ‘ngabret’ dalam segala hal. Termasuk dalam rangka suksesnya UMKM di Jabar,” tuturnya.
Ketua Pelaksana Acara Indra Pratama dalam laporannya menyebutkan, telah terbentuk Dewan Pimpinan Cabang (DPC) HIPMIKIMDO di 16 kota/kabupaten di Jabar yakni DPC HIPMIKIMDO di 12 kabupaten dan DPC HIPMIKIMDO di empat kota.
Indra juga mengatakan bahwa pihaknya telah berkolaborasi dengan berbagai dinas dan lembaga terkait di lingkungan Pemprov Jabar untuk mendorong kemajuan ekonomi rakyat.
“Dengan bersinerginya HIPMIKIMDO dengan pihak terkait, semoga dapat memajukan UMKM Jabar dan UMKM Indonesia pada umumnya,” tutupnya.(nik)