CIANJUR – Kepedulian Rumah Islami Pendidik membangun sarana ibadah di beberapa SMP di Cianjur patut diapresiasi. Pasalnya, biaya pembangunan murni hasil sumbangan (infak) secara swadaya para kepala sekolah, guru dan donatur.
Penasehat Rumah Islami Pendidik, Jumati mengungkapkan sudah dua sekolah yang dibangun sarana ibadah yaitu musala. Diantaranya, SMP Negeri 6 Cikalong dan SMP Negeri 1 Pagelaran.
“Baru dua sekolah dengan anggaran pembangunan masing-masing Rp40 juta,” katanya kepada cianjurekspres.net, Selasa (4/2/2020).
Menurutnya, dari total 350 SMP negeri dan swasta di Kabupaten Cianjur hanya 50 persen yang memiliki sarana ibadah sedangkan sisanya belum.
“Mungkin karena pemerintah terbatas anggarannya, sehingga teman-teman komunitas berinisiatif mengumpulkan dana secara swadaya untuk menghadirkan musala di SMP,” tandas Jumati.
Bahkan, ungkap Jumati, peletakan batu pertama pembangunan musala Baitul Ilmi Arrahim di SMP Negeri 6 Cikalong dilakukan langsung oleh Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman pada 31 Januari 2020.
“Mudah-mudahan bukan hanya dua sekolah dan kedepannya bisa lebih banyak lagi musala yang dibangun rekan-rekan dari komunitas Rumah Islami Pendidik,” harapnya.(hyt)
Rumah Islami Pendidik Bangun Musala di SMP Secara Swadaya
