JAKARTA – Presiden Joko Widodo berencana mengumumkan 12 orang nama staf khusus (stafsus) Presiden pada hari ini.
“Presiden akan segera mengumumkan nama-nama itu secara langsung dan mudah-mudahan akan diperkenalkan pada hari ini. Ada 12 nama, 5 nama lama, 7 nama baru. Mengenai nama-nama itu sepenuhnya kewenangan bapak Presiden,” kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Jakarta, Rabu (21/11/2019).
Salah satu nama yang sebelumnya ramai dibicarakan menjadi stafsus adalah anak pengusaha Chairul Tanjung, Putri Tanjung.
Penunjukan Putri itu turut dikonfirmasi oleh Wakil Ketua MPR, Arsul Sani. Arsul menilai Jokowi sengaja memilih para staf khususnya yang berasal dari kalangan milenial dan profesional untuk bekerja sebagai staf khususnya.
Namun, Pramono tidak menyebutkan secara spesifik siapa saja 12 nama yang akan diangkat sebagai staf khusus tersebut.
Pada periode pemerintahan 2014-2019 lalu, Presiden Jokowi memiliki 11 staf khusus dengan bidang tugasnya masing-masing.
Mereka adalah:
1. Sunardi Rinakit, sebagai staf khusus bidang politik dan pers yang diangkat pada pada 8 April 2015. Tugasnya adalah membuat pidato terkait politik dan pers.
2. Ari Dwipayana, sebagai staf khusus bidang politik dan pemerintahan dan diangkat pada 4 September 2015. Tugasnya adalah menyampaikan informasi kepada publik mengenai kegiatan dan berbagai penjelasan presiden.
3. Lenis Kagoya sebagai staf khusus presiden kelompok kerja Papua diangkat pada 4 Juni 2015.
4. Gregorius Gories Mere sebagai staf khusus presiden bidang intelijen dan keamanan diangkat pada 11 Juli 2017.
5. Johan Budi Sapto Pribowo sebagai staf khusus bidang komunikasi diangkat pada 12 Juni 2016. Tugasnya adalah mengomunikasikan program Presiden dan pemerintah, serta bertanggung jawab menjadi koordinator humas semua kementerian.
6. Diaz Hendropriyono sebagai staf khusus bidang sosial.
7. Teten Masduki sebagai Koordinator Staf Khusus Presiden.
8. Siti Ruhaini Dzuhayatin sebagai staf khusus bidang keagamaan internasional diangkat pada 15 Mei 2018.
9. Abdul Ghofarrozin sebagai staf khusus bidang keagamaan domestik, diangkat pada 15 Mei 2018. Tugasnya adalah mendampingi Presiden Jokowi dalam acara keagamaan dalam negeri.
10. Adita Irawati sebagai staf khusus presiden bidang komunikasi diangkat pada 15 Mei 2018. Tugasnya adalah melaksanakan pembenahan pola komunikasi pada kementerian dan lembaga.
11. Ahmad Erani Yustika sebagai staf khusus presiden bidang ekonomi, diangkat pada 15 Mei 2018. Tugasnya adalah membantu presiden merancang kebijakan-kebijakan pada sektor ekonomi.(ant/hyt)