JAKARTA – Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra DPR RI, Heri Gunawan menegaskan, Partai Gerindra harus berada di dalam pemerintahan jika serius ingin mewujudkan cita-cita Indonesia Adil Makmur.
Menurutnya, menjadi oposisi di dalam lebih efektif di banding oposisi di luar, karena memungkinkan adanya kombinasi program. Namun tentunya hal ini membutuhkan keluhuran jiwa dari semua pihak, karena dalam perjuangan untuk merah putih tidak boleh ada ruang untuk perasaan pribadi.
“Seandainya jadi bergabung ke pemerintah jika Gerindra masuk kabinet, yang dapat dipandang sebagai tugas bangsa menurut hemat saya kemungkinan tujuannya untuk mengabarkan kepada pendukung bahwa cita-cita, visi dan misi yang sebelumnya disampaikan, minimal sebagian dapat terwujud,” kata Heri Gunawan dalam keterangan tertulisnya kepada cianjurekspres.net, Senin (21/10/2019).
Dirinya menilai dengan masuk ke pemerintahan setidaknya akan dapat mempengaruhi kebijakan pemerintah secara konkrit. Pasalnya, kondisi saat ini banyak persoalan pelik yang membuat semuanya harus bersatu mengedepankan kepentingan rakyat dan meninggalkan ego masing-masing.
“Justru saya salut dengan Pak Prabowo, beliau telah menunjukkan sifat kenegarawanannya dengan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara yang lebih besar dengan menaklukkan keinginan diatas kepentingan pribadinya, dengan segala kerendahan hati, demi satu keyakinan bahwa visi misi yang pernah beliau sampaikan dapat di kolaborasikan dengan visi misi Pak Jokowi menuju Indonesia Maju, Adil dan Makmur,” tegas Heri Gunawan.
“Mungkin kalau sekedar mau gagah-gagahan Partai Gerindra bisa saja. Gerindra pemenang ke-2 suara pemilu. Tetapi esensi Kenegarawanan Pak Prabowo didasari nilai patriotisme atas kecintaannya terhadap bangsa dan negara. Oleh karena itu jika sudah masuk pada fase DEMI RAKYAT, apapun beliau akan lakukan.. Sami’na wa ato’na,” tambah Anggota DPR RI Dapil Sukabumi tersebut.
Lebih lanjut Heri mengatakan, visi misi itu bukan untuk di populerkan, melainkan untuk di terapkan. Sejatinya DPR itu penyeimbang untuk check dan balance. Melalui tiga fungsinya, kontrol, anggaran dan legislasi. Kontrol anggarannya, kontrol peraturan dan kebijakan pemerintah, untuk memastikan setiap uang negara yang berasal dari rakyat serta aturan dan kebijakan pemerintah sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.
Heri Gunawan: Demi Indonesia Adil Makmur, Gerindra Harus di Dalam Pemerintahan
