CIANJUR – Masyarakat Wangunjaya, Kecamatan Cugenang mengharapkan penuntasan perbaikan jalan kabupaten yang selama ini kondisinya rusak. Pemkab Cianjur baru melaksanakan perbaikan di sebagaian jalan tersebut. Sementara jalan yang mengarah ke tempat pelayanan masyarakat atau kantor desa kondisinya masih rusak.
“Sebagai masyarakat kami mengharapkan jalan yang menuju kantor desa juga segera diperbaiki. Ini sangat kami nantikan, karena saat ini kondisinya rusak parah,” kata Hendi salah seorang warga Wangunjaya saat ditemui di kegiatan Cianjur Ngawangun Lembur (CNL) BHS Manjur baru-baru ini.
Dalam kegiatan CNL BHS Manjur, Plt Bupati Cianjur H Herman Suherman memberikan sejumlah bantuan. Salah satunya untuk pembangunan jalan senilai Rp 200 juta. “CNL ini salah satu tujuannya kita ingin mendekatkan pelayanan kepada masyarakat,” kata Herman.
Kepala Desa Wangunjaya H Misbahudin menegaskan, pihaknya mengapresiasi adanya kegiatan CNL di desanya. CNL tersebut membuka kesempatan bagi warga untuk mendapatkan sejumlah pelayanan yang lebih cepat yang sebelumnya belum didapat.
“Bagi pemerintah desa jelas kita mendapatkan manfaatnya atas sejumlah bantuan yang diberikan oleh Pemkab. Semoga bantuan yang diterima ini bisa bermanfaat bagi masyarakat banyak,” papar Misbah.
Sebagai kepala desa yang memiliki APBDes senilai Rp 2,06 miliar membuatnya harus kerja keras untuk melaksanakan amanat tersebut. Sejumlah pembangunanpun telah dan tengah dilaksanakan untuk memajukan masyarakat desa. “Inti pembangunan itu harus bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat,” paparnya.
Pembangunan yang telah dilaksanakan tahun ini kata Misbahudin diantaranya pembangunan jalan rabat beton di Kampung Tapos, Perkerasan jalan Tapos-Tunagan, pembangunan jembatan Babakan di Kampung Pawenang, rehab gedung PAUD, pembangunan TPT Pasir Jago di Kampung Seuseupan, pipanisasi air bersih di Kampung Pasirmanggu, pembangunan jalan rabat beton di Kampung Cipicung dan pembangunan Gedung Serbaguna di lingkungan kantor desa.
“Semua pembangunan yang kita laksanakan ini berdasarkan aspirasi masyarakat melalui proses dari musyawarah dusun, hingga musyawarah desa. Kita harapkan ini bisa bermanfaat. Kami juga mengharapkan adanya kelanjutan dari perbaikan jalan kabupaten. Karena untuk jalan desa kita siap melaksanakan pembangunan,” tegasnya. (sri)