CIANJUR – Suasana sepi terlihat di setiap ruangan komisi Gedung DPRD Kabupaten Cianjur. Pemandangan ini cukup kontras jika dibandingkan dengan ruangan fraksi yang selalu dipenuhi para wakil rakyat.
Pantauan cianjurekspres.net, Rabu (2/10/2019), empat ruangan komisi yang ada di gedung rakyat hampir semuanya sepi dari kegiatan aktifitas dewan. Hanya tampak kursi dan meja yang tertata rapi.
Informasi yang dihimpun, sepinya ruangan komisi karena sampai saat ini karena belum ditetapkannya tata tertib dan Alat Kelengkapan Dewan (AKD). Padahal 50 Anggota DPRD Cianjur periode 2019-2024 sudah dilantik sejak dua bulan yang lalu, tepatnya 5 Agustus 2019.
Dua anggota dewan yang ditemui di ruangan Komisi II, Asep Sopyan (Fraksi PAN dan PPP) serta Gugun Gunawan (Fraksi Gerindra) mengungkapkan, sepinya aktifitas komisi selama dua bulan pasca pelantikan karena belum disahkannya tata tertib dan alat kelengkapan dewan.
“Persoalan tatib harus ada evaluasi dari Gubernur, terus kita juga kemarin dalam proses politik ada konflik interest internal partai untuk menentukan kursi pimpinan. Dinamika itu formal, tapi dampaknya kita ada keterlambatan proses untuk kerja dewan,” katanya Asep Sopyan.
Selagi menunggu tatib dan AKD disahkan, Asep mengaku secara moril (pribadi-red) melayani aspirasi yang masuk dari masyarakat. Namun untuk kerja secara kelembagaan belum bisa.
“Terima aspirasi masyarakat jalan, tapi tidak mengatasnamakan kelengkapan dewan (komisi-red,” kata Ketua Fraksi PAN-PPP itu.
Dibandingkan periode sebelumnya, ungkap Asep, proses mengusulkan hingga pengesahan tatib dan AKD relatif normal satu bulan selesai.
“Sekarang (prosesnya-red), paling lama dua bulan,” tuturnya.
Hal senada juga diutarakan Gugun Gunawan dari Fraksi Gerindra. Menurutnya, sebagai anggota hanya menunggu saja setelah beberapa waktu lalu pimpinan definitif DPRD dilantik.
“Kumpul di fraksi, patsun ke fraksi setiap hari. Mengadakan kegiatan keluar tidak boleh, karena AKD belum disahkan,” katanya singkat.
Kasubbag Humas Sekretariat DPRD Cianjur, Tonton Subtoni saat dikonfirmasi perihal evaluasi tatib dari Pemprov Jabar mengatakan, jika nomor registrasinya sudah turun, Rabu (2/10/2019) hari ini.
“Seminggu kedepan turun draft tatib yang sudah ditandatangani Gubernur,” katanya.
Dua Bulan Dilantik, Anggota DPRD Cianjur Masih Belum Kerja?
