CIANJUR – Saepullah (57) ditemukan meninggal dunia di pinggiran Waduk Cirata tepatnya di Kampung Sindang Saluyu RT 05/08 Desa Sindangjaya Kecamatan Ciranjang, Senin (30/9) pagi. Diduga pemancing tersebut terkena serangan jantung.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pemancing asal Kampung Paseban RT 01/01 Desa Hegarmanah Kecamatan Sukaluyu tersebut pamit ke keluarga untuk pergi memancing pada Minggu (29/9) malam ke Waduk Cirata.
Namun pada pagi harinya seorang pemancing menemukan tubuh korban tergeletak di pinggiran waduk, ketika diperiksa ternyata sudah meninggal dunia.
“Tubuh korban ditemukan sudah tidak bernyawa tidak jauh dari perahu yang diduga digunakan untuk pergi memancing,” kata ujar Kapolsek Ciranjang. Kompol Kuslin saat dihubungi melalui telepon seluler, Senin (30/9/2019).
Menurutnya, korban diduga mengalami serangan jantung saat sedang memancing. Pasalnya beberapa hari sebelum berangkat, Saepullah sempat meminta uang untuk membeli obat lantaran mengeluhkan sakit di bagian dada kirinya.
“Kemungkinan ketika sedang ditengah waduk, korban merasakan sakit sehingga menepi. Setelah mengikat perahunya ditepian, korban rebahan dengan harpaan sakitnya mereda. Tapi ternyata kondisinya semakin parah dan pada akhirnya meninggal dunia,” kata dia.
Dia mengatakan, setelah ditemukan meninggal dunia, pihak kepolisian langsung memanggil petugas dari Puskesmas Ciranjang untuk melakukan pemeriksaan luar tubuh.
“Tidak ditemukan ada bekas pukulan ataupun luka dari senjata tajam, sehingga dugaan sementara korban meninggal dunia akibat penyakit jantung yang dideritanya. Jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan,” kata dia.(bay/hyt)