CIANJUR – Pemerintah Kabupaten Cianjur menargetkan tingkat rata-rata lama sekolah (RLS) naik 0,5 poin setiap tahunnya. Namun anggaran yang terbatas dan kesadaran pendidikan warga yang masih rendah dinilai menjadi kendala besar yang harus dihadapi.
Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengatakan, banyak target pemerintah yang harus dikejar terkait dengan pendidikan. Apalagi bidang pendidikan menjadi salah satu poin penting dalam meningkatkan Indek Pembangunan Manusia (IPM).
“Perlu ada pembenahan dan peningkatan di beberapa hal kaitan pendidikan. Supaya IPM Cianjur juga naik,” kata Herman kepada Cianjur Ekspres usai peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Kamis (2/5).
Menurutnya, saat satu target yang mesti dikejar Pemkab Cianjur ialah RLS, di mana angkanya masih 6,9 tahun atau baru kelas 1 SMP. Oleh karena itu, pihaknya bakal berupaya agar menaikkan angkanya, minimal 0,5 poin per tahunnya.
“RLS masih rendah, kelas 1 SMP pun belum lulus. Kalau bisa mengejar 0,5 poin per tahun sudah baik, sehingga ke depan tingkat kesadaran dan partisipasi sekolah bisa meningkat lebih baik,” kata dia.
Herman mengatakan, target tersebut memang masih cukup berat, mengingat anggaran pendidikan untuk Cianjur yang masih terbatas. Sementara banyak hal, mulai dari fasilitas, akses, dan sarana prasarana pendidikan lainnya yang mesti dibenahi.
“Faktor lainnya karena ada juga warga yang memang belum sadar menyekolahkan anaknya, atau anaknya tersebut memang tidak mau bersekolah,” kata dia.
Oleh karena itu, lanjut Herman, Pemkab akan melibatkan semua OPD dalam meningkatkan indeks pendidikan. Pasalnya jika semua OPD terlibat, target tersebut akan mudah terealisasikan.
“Kalau hanya Disdik yang bergerak tentu berat, tapi kalau bersama-sama, mulai dari Dinas Sosial, Bappeda, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, serta OPD lainnya menjalankan program yang berkaitan dengan pendidikan, tentu akan cepat terealisasi,” kata dia.
Herman menambahkan, momentum peringatan Hari Pendidikan Nasional diharapkan menjadi langkah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Cianjur demi mencetak sumber daya manusia dan generasi yang berkualitas ke depannya.(bay/sri)