CIANJUR – Mahasiswa Pecinta Alam Suryakancana (Mapaska) menggelar acara seminar bersama Asosiasi Olahraga Pendakian Gunung Indonesia (Aopgi), di aula terbuka Pasca Sarjana, Unsur, pada Sabtu (27/4). Seminar ini membahas tentang cara menjaga lingkungan alam, khususnya gunung dan cagar alam.
Mengangkat tema “Meningkatkan SDM untuk Menyelamatkan Alam yang Asri di Era Milenial bersama AOPGI”, acara yang tidak dipungut biaya tersebut dihadiri oleh puluhan peserta yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa diberbagai intansi. Acara seminar seperti ini merupakan acara perdana dari Mapaska.
Ketua Pelaksana Aopgi, Tiara Indah Nurhidayat mengatakan, acara serupa akan sering digelar. Menurutnya selain untuk mengikat silaturahmi antar pencinta alam, juga pemberian wawasan mengenai pemeliharaan lingkungan juga perlu dipahamai penuh oleh milenial saat ini.
“Acara seperti ini akan coba kami gelar secara rutin, setidaknya lima bulan sekali. Ini merupakan ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar pecinta alam, dan tentunya sembari pemberian wawasan tentang pentingnya menjaga lingkungan alam, apalagi untuk generasi milenial saat ini yang sedikit acuh dengan lingkungan,” kata Tiara kepada Cianjur Ekspres, Senin (29/4).
Tiara juga mengungkapkan, dirinya berinisiatif menggelar acara seperti ini setelah mengetahui Gunung Papandayan dijadikan tempat wisata.
“Saya berinisiatif untuk menggelar acara ini berasal dari mengetahui bahwa Gunung Papandayan yang merupakan cagar alam dijadikan sebagai tempat wisata. Melihat para pengunjung yang tidak bisa menjaga lingkungan, saya cukup menyayangkan. Hal ini mungkin terjadi karena para pengunjung tidak mengetahui tentang fungsi dari cagar alam,” pungkasnya (job3/sri).