Astakira Dorong Pemerintah Tingkatkan Pengawasan WNA

0 Komentar

CIANJUR – DPC Asosiasi Tenaga Kerja Indonesia Pembaharuan (Astakira) Cianjur mendorong pemerintah untuk Memperketat pengawasan kepada warga negara asing (WNA) yang bekerja di Indonesia. Terlebih setelah ditemukannya identitas ganda atas nama WNA dan seorang warga Cianjur, yang belakangan ini menjadi polemik.
Ketua DPC Astakira Cianjur, Ali Hildan mengatakan, dari aspek ketenagakerjaan, kondisi itu juga dianggap harus menjadi perhatian penting sejumlah pihak berwenang. Karena pandangan masyarakat juga beragam, apalagi kalau menyangkut ketenagakerjaan.
Dia juga menyoroti terkait mudahnya WNA mendapatkan identitas maupun pekerjaan cukup berseberangan dengan nasib warga lokal yang justru kesulitan memperoleh keduanya.
“Jika kasus kemarin tidak cepat diluruskan maka masyarakat akan terus merasa resah,” kata dia kepada wartawan Kamis (28/2).
Menurut Ali, instansi terkait harus bisa mengawasi sekaligus memastikan keberadaan WNA di Cianjur. Mulai dari tujuan dan pekerjaan apa yang dilakukan selama ini, jangan sampai keberadaan mereka tidak jelas tapi akhirnya menjadi pesaing warga lokal secara tidak langsung.
”Apalagi, kan selama ini WNA juga seringkali ‘berebut’ pekerjaan dengan masyarakat kita. Jadi, sebaiknya keberadaan mereka ini benar-benar sesuai kebutuhan yang dicari, bukan malah datang dan sama-sama mencari kerja juga,” ujar dia.
Diharapkan, kedatangan WNA tidak lantas semakin mempersulit masyarakat yang benar-benar membutuhkan pekerjaan. Ali mengingatkan, agar tidak ada celah bagi munculnya WNA yang mempengaruhi lapangan kerja bagi tenaga lokal. (bay/red/sri)
 

0 Komentar