CIANJUR – Sekretaris Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olah raga (Disparpora) Kabupaten Cianjur Munajat mengungkapkan, di awal tahun 2019 pada bulan Januari-Februari dari seluruh objek wisata yang ada di Cianjur baru tercatat sebesar Rp 599 juta atau sebesar 9,89 persen Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang masuk. Pihaknya akan terus mengenjot PAD dari sektor tersebut.
“Kalau melihat dari kemampuan sekarang rata-rata perbulan sudah hampir mencapai 10 persen, kami optimis PAD yang sudah ditentukan untuk tahun 2019 sebesar Rp 6 miliar tersebut akan dapat tercapai,” katanya.
Munajat mengungkapkan, untuk mendapatkan pencapaian, pihaknya telah melakukan beberapa upaya diantaranya melakukan pembinaan dengan pengelola kawasan objek wisata yang ada di Cianjur.
“Kami juga mempunyai Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar) yang dibentuk langsung oleh masyarakat. Kami hanya melakukan pembinaan dan pengarahan pada mereka,” katanya.
Saat ini, tambah dia, pihaknya tengah melakukan upaya pembinaan keterampilan, pada masyarakat yang berada di sekitar objek wisata.”Mudah-mudah PAD dari sektor pariwisata di tahun 2019 dapat melampaui target yang sudah ditentukan,” katanya.(bay/sri)