CIANJUR – Sebagian besar jalan rusak masih dikeluhkan warga Cianjur selatan. Akses transportasi berupa kubangan lumpur licin masih banyak ditemui baik di jalan kabupaten, maupun di jalan desa.
Hal tersebut dikatakan Yana Mulyana, tokoh masyarakat Cianjur selatan. Dia menyebutkan bahwa di balik kesabaran warga yang terbiasa dengan jalan rusak, hati kecil mereka tetap berkeinginan menikmati jalan mulus untuk beraktivitas.
“Jalan rusak bagaikan santapan biasa bagi masyarakat selatan pada umumnya. Tidak hanya jalur utama yang masih dalam tahap pembenahan, jalan desa juga masih banyak yang belum dikerjakan dari dana desa,” kata Yana kepada Cianjur Ekspres, belum lama ini.
Yana mengatakan, di pelosok selatan bahkan ada jalan yang masih tanah merah alias tak beraspal. “Jika musim hujan itu sulit dilalui, maka sebaiknya seluruh desa memprioritaskan jalan yang masih rusak atau yg belum dibangun sama sekali,” katanya.
Menurutnya, selain perbaikan pemerintah juga perlu menegaskan lagi soal pemeliharaannya, terutama untuk jalan desa yang saat ini mendapat gelontoran dana besar dari pusat.
“Partisipasi masyarakat itu penting untuk menyampaikan aspirasi dan turut mengawasi juga agar realisasinya sesuai,” kata dia.
Dia mengatakan, akses jalan utama terutama menuju pelayanan publik dan fasilitas pendidikan harus menjadi skala prioritas. “Saya berharap akses jalan yang dilalui menuju fasilitas keshataan dan pendidikan itu diprioritaskan. Soalnya banyak kejadian kecelakaan dan memperlambat perjalanan masyarakat ketika merujuk pasien gawat darurat,” kata Yana.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jabar, Ade Barkah Surahman, mengatakan, butuh anggaran sekitar Rp 700 miliar untuk membuat jalan-jalan di Cianjur. “Saat ini baru 30 persen jalan di Cianjur diperbaiki, sisanya sebesar 70 persen masih rusak. Jika dihitung Cianjur butuh Rp 700 miliar lagi,” kata Ade.
Ade mengatakan, dana perbaikan sebesar itu jika mengandalkan APBD daerah kabupaten akan lama. Oleh karena itu, kata Ade, ia akan mengupayakan celah anggaran dari pemerintah provinsi agar membantu memperbaiki jalan di Cianjur.
“Kami di Jabar terus berupaya agar ada anggaran untuk perbaikan jalan di Cianjur,” kata Ade.(yis/red)