CIANJUR – Tiga orang pemuda di Cianjur tewas setelah menengak minuman keras jenis oplosan. Meskipun sempat mendapat pertolongan medis di RSUD Cianjur, nyawa ketiganya tidak dapat tertolong.
Humas RSUD Cianjur, Raya Sandi, mengatakan, ketiga orang pemuda tersebut sempat mendapatkan pertolongan medis di IGD RSUD Cianjur, Minggu (20/1) lalu. Namun nyawa ketiganya tidak dapat tertolong karena diduga mengkonsumsi miras oplosan berlebihan.
“Ketiganya datang dalam kondisi tidak sadarkan diri dan mulut sudah mengeluarkan busa,” katanya kepada wartawan, Senin (21/1).
Selang beberapa jam mendapat penaganan intensif dari tim medis, ketiga korban berinisial A warga Kecamatan Haurwangi, H warga Kecamatan Karangtengah dan Op warga Kecamatan Cilaku, menghembuskan nafas terakhirnya.
Hasil pemeriksaan tim medis, ketiganya meninggal akibat keracunan alkohol yang diduga berasal dari miras oplosan yang diminum korban secara berlebihan.
Pihaknya mencatat pada awal tahun 2018, baru tiga orang korban meningal dunia akibat miras oplosan. Sedangkan tahun sebelumnya pihaknya mencatat belasan orang meninggal dunia akibat menengak miras oplosan.
Ketiga jasad korban langsung dibawa pulang pihak keluarga untuk dimakamkan di kampungnya masing-masing dan kasus tersebut telah ditangani jajaran Polres Cianjur. “Sudah dibawa pulang, untuk lebih lanjut sudah ditangani pihak berwenang,” pungkasnya.(bay/red)