CIANJUR – Ekstra kurikuler (Ekskul) Karate di SMAN 2 (Smanda) Cianjur menjadi program yang paling diunggulkan. Betapa tidak cabang olahraga Karate, SMAN 2 Cianjur pernah menorehkan prestasi di tingkat kecamatan hingga nasional.
Pembina Karate SMAN 2 Cianjur, Dadang Akbar mengatakan, ekskul karate di SMAN 2 Cianjur telah lama berdiri. Para pelatihnya memiliki kompten di bidangnya.
“Tim Karate di Smanda dari berbagai perguruan, ada dari Institut Karate-Do Indonesia (Inkai), Institut Karate-Do Nasional (Inkanas) dan Bandung Karate Club (BKC). Dari semua perguruan menjadi satu, jadi karate tim Smanda tidak memandang perguruan masing-masing tetapi satu tim,” kata Dadang kepada Cianjur Ekspres, Selasa (15/1).
Dadang mengungkapkan, dari ke tiga karate tersebut ada pelatihnya masing-masing. Ekskul Karate diadakan bertujuan untuk melatih siswa agar bisa berprestasi dan bisa menjaga diri.
“Kebetulan antara sekolah dengan kegiatan kami saling mendukung. Jadi setiap ada even-even kegiatan, sekolah selalu mendukung anak-anak, terutama dari kepala sekolah. Untuk prestasi dari karate belum lama ini di tingkat provinsi mendapat satu emas, dua perunggu dan satu perak,” ungkapnya.
Ekskul Karate tersebut dilaksanakan pada Rabu dari pukul 16.00 Wib, hingga pukul 17.30 Wib. Minat siswa terhadap ekskul karate sangat banyak. Ini membuktikan bahwa kareta sangat di sukai oleh para siswa.
Salah satu siswa 1 IPS 2 SMAN 2 Cianjur yang bergabung di Karate, Rizky Saputra, mengaku pernah mendapatkan kejuaraan dari karate. Diantaranya pernah mendapat juara 3 karate di Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kabupaten, di Raider Cup juara 2 tingkat kabupaten.
“Harapan saya bisa lebih meningkatkan prestasi di bidang karate, dan membawa nama baik sekolah serta bisa memajukan ekskul karate di sekolah ini. Dengan Karate bisa membangun prestasi, menjaga diri dalam keadaan yang mendesak. Di Karate saya ikut seninya bukan tarungnya,” pungkasnya (job3/sri).