CIANJUR – SMP Islam Kreatif Muhammadiyah Cianjur menjadi satu dari lima sekolah yang ditunjuk menjadi sekolah imbas dari SMPN 2 Cianjur. Penunjukkan sebagai sekolah imbas tersebut disambut baik pihak sekolah.
Kepala SMP Islam Kreatif Muhammadiyah Cianjur, Suroto mengaku sangat senang dengan sekolahnya yang terkena imbasan dari sekolah rujukan. Ia mengaku hadir dalam rapat yang di gelar di SMPN 2 Cianjur untuk memonitoring dan mengevaluasi program sekolah.
“Sebelumnya kami memang telah ditunjuk oleh SMPN 2 Cianjur menjadi sekolah imbasan dari SMPN 2 Cianjur dan ikut sosialisasi program pengimbasan sekolah rujukan,” kata Suroto kepada Cianjur Ekspres, Senin (26/11).
Suroto mengaku senang dengan keikut sertaan sekolahnya yang terkena imbas dari sekolah rujukan di Kabupaten Cianjur. Hal itu menjadi sebuah tantangan untuk senantiasa meningkatkan mutu sekolah. Untuk tahap awal dalam pihaknya akan melaksanakan kegiatan seperti workshop.
“Semoga dengan keikut sertaan sekolah imbas ini, sekolah kami bisa lebih meningkatkan mutu pendidikan melalui program sistem penjaminan mutu internal (SPMI). Jadi kami akan terus meningkatkan mutu pendidikan di sekolah,” katanya.
Dia berharap, SMP imbas mempunyai mutu pendidikan yang lebih baik dan bisa mencapai sekolah standar nasional pendidikan dan lebih baik.
“Harapan kami dengan ditunjuknya sekolah kami sebagai sekolah imbasan dari sekolah rujukan, pencapaian delapan standar dan keunggulan-keunggulan sekolah kami bisa meningkat atau setara,” pungkasnya. (job3/sri)