CIANJUR, cianjurekspres.net – Sahid Eminence Hotel Convention and Resort Ciloto Puncak Cipanas menggelar Sahid Science Day 2018 bertema Food Revolution, dengan melibatkan pesertanya para pelajar dari SD dan SMP di sekitar lingkungan hotel.
General Manager Sahid Eminence Hotel Convention and Resort, Robby Saimima, mengatakan, peserta kegiatan Science Day 2018 Food Revolution berasal dari lima sekolah di sekitar lingkungan hotel. Sementara ini peserta kegiatan difokuskan bagi pelajar dari sekolah yang berdekatan dengan hotel.
“Kegiatan ini mengulang acara serupa yang tahun lalu juga kami gelar. Kali ini temannya mengetengahkan food revolution. Para pelajar diajari pengetahuan mengenai makanan, cara pengolahan dan pemeliharaannya melalui tayangan film,” kata Robby, kepada Cianjur Ekspres, Senin (29/10).
Robby mengharapkan para pelajar bisa lebih mengetahui lebih detail berbagai hal secara keilmuan. Apalagi di era sekarang, semua informasi hanya bisa diperoleh dengan menggunakan gawai. “Intinya kami ingin memberikan science kepada para pelajar,” kata Robby.
Sementara itu Marketing Comunication Sahid Eminence Hotel Convention and Resort Cipanas, Rizki Sutrisna, menjelaskan, bahwa penayangan film dalam kegiatan Sahid Science Day 2018 Food Revolution bekerja sama dengan Goethe-Institut. Science Film Festival tahun ini akan diselenggarakan di 42 kota di seluruh Indonesia mulai 23 Oktober hingga 13 November.
Science Film Festival tahun ini menyoroti tantangan mengurangi gas rumah kaca dan memperkenalkan tema Revolusi Pangan Menghadapi Tantangan 2050 kepada anak-anak di kawasan Asia Tenggara, Asia Selatan, Afrika, dan Timur Tengah.
Pada kesempatan Sahid Science Day 2018 Food Revolution, anak-anak diajak berinteraksi usai menonton tayangan film. Mereka juga bermain game soal ilmu pengetahuan. Game lainnya mereka diajak berinteraksi dengan cara mengikuti lomba memoles kue semenarik mungkin.
Baca Juga:Bela Negara Bukan Hanya Wajib MiliterPolisi Berlakukan Sistem Buka Tutup Jalan
“Jadi, Sahid Science Day 2018 Food Revolution ini lebih kepada ingin memberikan pelajaran science kepada anak-anak SD dan SMP. Ada kesan selama ini anak-anak takut dengan pelajaran science. Makanya kami bikin acara ini simpel tapi bisa mengena ke anak-anak,” papar Rizki Sutrisna.
Dengan kegiatan tersebut, nantinya para pelajar bisa lebih tertarik mempelajari science. Apalagi perkembangan dunia saat ini sangat dipengaruhi science. “Nanti ada evaluasi setiap kali kegiatan, termasuk kali ini. Kami lakukan berkelanjutan. Prioritas utama bagi kalangan pelajar di sekitar area hotel,” tandasnya.(yis/red)