CIANJUR, cianjurekspres.net – Sanksi yang diberikan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terhadap Persib beberapa waktu lalu, banyak menuai aksi protes dari berbagai kalangan masyarakat di Jawa Barat, terutama kelompok suporter Viking Cipanas, Cianjur, yang menilai PSSI tidak berlaku adil atas keputusannya.
Seperti diungkapkan pentolan Viking Cipanas, Cepi, 36, sanksi yang dijatuhkan oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terhadap tim Persib Bandung dinilai berlebihan. Karena menurutnya hal tersebut dapat merugikan klub.
“Saya pikir, Komdis PSSI ini terlalu berlebihan dan memang tidak adil dalam mengambil keputusan,” kata Cepi kepada Cianjur Ekspres, kemarin (11/10).
Cepi menginginkan Komdis PSSI konsisten, dan harus mengacu kepada kode etik disiplin yang mereka buat sendiri. “Jangan tebang pilih, kami meminta Komdis bersikap adil kepada seluruh klub,” terang Cepi.
Cepi mengatakan, Komdis PSSI selama ini tak pernah transparan atau menjelaskan mengenai aturan liga dan selalu berubah-berubah. Menurutnya, banyak kasus yang serupa dengan Persib tapi hukumannya beda.
“Itu contoh kecil yang artinya PSSI tidak mempunyai aturan yang jelas, jujur saya sangat sedih melihat Persib sekarang ini. Mereka (pemain) bertanding sendiri dengan tanpa pengawalan dari Bobotoh,” ujarnya.
Menurutnya PSSI harus cepat-cepat mengambil keputusan dan bersikap adil bagi Persib. Karena kalau tetap memberlakukan sanksi ini, pihaknya bersama Bobotoh lainnya akan melawan keputusan yang dijatuhkan oleh PSSI tersebut. Saat ini Viking Cipanas masih menunggu intruksi dari Viking pusat untuk melakukan aksi perlawanan terhadap PSSI. (yis/yhi)