CIANJUR, cianjurekspres.net – Pemerintah Desa (Pemdes) Cidadap, Kecamatan Campaka, menggelar kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes) sekaligus penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) program desa.
Kegiatan musrenbangdes yang dihadiri Muspika Campaka serta unsur pemerintahan desa ini, membahas alokasi anggaran yang akan digunakan. Dimana anggaran tersebut bersumber dari anggaran dana desa (ADD) dan Dana Desa (DD) maupun pendapatan lainnya yang sah.
Prioritasnya meliputi perbaikan sarana dan prasarana serta insfrastuktur yang masih belum terealisasi. Tidak hanya itu skala prioritas baru yang belum tergarap aspirasinya dituangkan dalam agenda pertemuan ini.
Camat Campaka, M Fatah Rizal mengatakan, Musrenbangdes merupakan agenda rutin yang diadakan dalam setiap tahun, adapun maksudnya guna menyusun rencana pembangunan desa di tahun yang akan datang, termasuk jumlah total anggaran yang akan digunakan.
“Yang jelas supaya hasilnya baik, maka sebelum melakukan pekerjaan nanti harus diawali dengan perencanaan yang baik, yang dalam hal ini seperti diadakanya Musrenbangdes, agar perencanaannya bisa disepakati secara musyawarah,” kata Rizal.
Dikatakan Rizal, akibat dari sebuah perencanaan kurang baik maka tidak jarang pemdes harus berurusan dengan hukum. Oleh karena itu, saya harap tahapan demi tahapan sebelum melakukan pembanguan dengan anggaran desa itu harus dijalankan sesuai dengan perencanaan dan aturan.
“Untuk pastinya kalau dari kegiatan Musrenbangdes ini harus menghasilkan musyawarah yang mufakat, hingga menghasilkan poin perencanaan pembangunan yang baik sampai tahapan proses pertanggungjawabannya,” ujar Rizal.
Ditempat terpisah, Kepala Desa Cidadap, Budiman, menyampaikan tentang keberhasilanya dalam pelaksanaan APBDes Tahun 2017-2018. Dimana semua pembangunan telah selesai dilaksanakan sesuai perencanaan.
“Ya, semua proyek APBDes tahun 2017 dan 2018 telah selesai dilaksanakan seperti pembangunan jalan, sarana pendidikan dan lainya. Karena itu, kegitan Musrenbangdes kemarin saya menegaskan pada semua peserta agar mengusulkan apa saja yang perlu dimasukkan dalam rencana pembangunan desa 2019 mendatang,” ungkap Budiman.
Dikatakan Budiman, semuanya harus dibuka dalam kegiatan Musrenbang dan dibahas bersama-sama agar keputusan yang dihasilkan dapat dipertanggungjawabkan.
“Yang pasti saya tegaskan pada semua yang hadir agar menyampaikan usulannya sehingga kami sebagai penyelenggara (Pemdes, red) mengetahui apa yang menjadi keinginan warga di tahun 2019,” pungkasnya. (mg1/yhi)
Pemdes Cidadap Gelar Musrenbangdes
