CIANJUR, cianjurekspres.net – Puluhan tahun tiga ruangan kelas di SDN Bolenglang di Desa Kertaraharja, Kecamatan Pagelaran, rusak parah. Akibatnya, seratusan siswa terpaksa belajar di ruang terbuka.
“Untuk siswa kelas satu dan dua belajar di panggung terbuka yang disekat dengan papan triplek di halaman sekolah, karena dua ruang kelas sudah tidak layak digunakan,” kata Kepala SDN Bolenglang, Suhendi Yusuf pada wartawan, Senin (30/7).
Menurutnya, dua ruang kelas yang berdiri sejak puluhan tahun lalu kondisinya sangat memprihatinkan dan dapat mengancam keselamatan siswa jika tetap digunakan untuk proses belajar mengajar.
Sebagian besar langit-langit sudah ambruk seiring dengan runtuhnya atap bangunan beberapa tahun yang lalu. Sehingga pihak sekolah memilih memindahkan proses belajar mengajar ke panggung di halaman sekolah.
Rusaknya dua ruang kelas dan ruangan kantor guru tersebut, telah dilaporkan ke dinas terkait agar segera mendapat perbaikan. Namun hingga beberapa kali berganti kepala sekolah keinginan tersebut belum terwujud.
“Mungkin sudah puluhan kali karena kepala sekolah sebelum saya sudah banyak diganti dan pensiun mengajukan perbaikan. Hingga saat ini keinginan kami memiliki ruang kelas baru belum terwujud,” katanya. (bay/red/yhi)