CIANJUR, cianjurekspres.net – Sejumlah angkutan dalam kota tidak diizinkan beroperasi lantaran tidak laik jalan. Selain itu, beberapa sopir bus pun dilarang untuk mengemudi, mengingat tes kesehatan menunjukan jika tensi darah tinggi lantaran kekurangan tidur.
Hal itu ditemukan saat Polres Cianjur bersama Dinas Perhubungan dan tim gabungan lainnya melakukan pemeriksaan kelaikan angkutan serta kesehatan sopir di Terminal Pasirhayam, beberapa hari lalu.
Kapolres Cianjur, AKBP Soliyah, mengatakan, ada satu kendaraan angkutan Pasirhayam-Cianjur selatan yang kondisi ban depan dan belakangnya sudah tidak layak pakai. Namun angkutan berupa mobil elf tersebut masih beroperasi hingga Pagelaran.
“Kendaraan tersebut kami sudah koordinasikan dengan Dishub agar dilarang beroperasi hingga kedua bannya diganti dan dipastikan laik jalan,” kata dia kepada wartawan usai pemeriksaan kelaikan kenderaan.
Selain melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan, pihaknya juga menggelar tes urine dan cek kesehatan bagi para sopir. Meski tidak ditemukan sopir yang menggunakan narkoba atau obat terlarang,namun beberapa sopir terpaksa dilarang dulu mengemudi lantaran tensi darah yang tinggi akibat kekurangan tidur.
“Ada sopir bus antarkota yang tensi darahnya tetap tinggi meskipun sudah dicek beberapa kali. Kami arahkan sopir tersebut untuk tidak mengemudi dulu, demi keselamatan penumpang. Kami minta untuk istirahat yang cukup supaya tidak mengakibatkan kecelakaan,” tuturnya.
Penumpang dari bus yang sopirnya kelelahan tersebut,ungkap Soliyah, dialihkan ke bus lain yang sarah ke Garut.”Sudah dipindahkan atas kesepakatan bersama, demi keselamatan penumpang juga,”kata dia.
Dia menambahkan, target dari kegiatan tersebut, tidak lain untuk menjaga setiap awak kendaraan dalam kondisi sehat serta penumpang dijamin aman. Bahan selain kegaitan pada Sabtu (9/6) pagi tersebut, pemeriksaan aka terus dilakukan da dilanjutka oleh DInas Perhubunga Kabupaten Cianjur. “Dengan kegaitan ini,penumpang dari Pasirhayam ini bisa berangkat dengan aman dan nyaman, selamat sampai tujuan,” kata dia.
Sementara itu,Kepala Dinas Perhubunga Kabupaten Cianjur, Rahmat Hartono, menuturkan, sejak sepekan lalu, pihaknya juga sudah menjalankan pemeriksaan kelaikan kendaraan di kantor Dishub. Hasilnya, sejumlah kendaraan umum untuk kebutuhan angkutan mudik Idul Fitri 1439 Hijriyah di Kabupaten Cianjur terpaksa dikandangkan sementara karena tak laik jalan.