CIANJUR, cianjurekspres.net – Suasana Terminal Rawabango, Karangtengah, Cianjur, hingga tujuh hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah, masih sepi dari aktivitas arus mudik. Belum terlihat antrean pemudik yang akan pulang kampung melalui terminal tersebut.
Pantauan Cianjur Ekspres, penumpang bus terlihat belum mengalami peningkatan. Bangku-bangku di ruang tunggu terminal juga masih banyak yang kosong. Aktivitas Terminal Rawabango memang cenderung sepi dari pemudik, salah satu faktornya adalah terminal ini merupakan lintasan.
Nandang, 45, salah satu petugas terminal dari Dishub Kabupaten Cianjur, mengatakan, bahwa Terminal Rawabango ini hanya lintasan bagi beberapa bis yang akan melanjutkan perjalan ke beberapa wilayah seperti Sukabumi-Bandung , Garut-Jakarta, serta Cianjur-Merak.
“Dari tahun ke tahun Terminal Rawabango ini memang selalu sepi, karena sifatnya hanya lintasan saja, dan terdapat juga terminal bis Pasirhayam,” kata Nandang kepada Cianjur Ekspres, Kamis (7/6).
Ia mengatakan, saat ini angkutan umum seperti bis dan angkot yang masuk ke Terminal Rawabango hanyalah bis Garuda Pribumi jurusan Bandung-Merak, Marita jurusan Cianjur-Jakarta dan Cianjur-Merak, MGI, Hiba Utama, Karunia Bakti, Doa Ibu, dan angkot lintas 06. “Kalau angkutan kota lintas lainnya masih tetap saja mangkal di luar terminal,” katanya.
Nandang mengatakan, di H-7 ini tidak nampak ramai penumpang yang akan melakukan perjalanannya ke beberapa daerah lainnya. “Biasanya pak, di Terminal Pasirhayam karena disana itu terminal induknya,” ujar Nandang.
Sementara itu, Aci Lestari, 18, penumpang bis Doa Ibu yang akan melakukan perjalanan ke wilayah Cileunyi, Bandung, mengaku, tak nampak ramai orang yang akan melakukan perjalanan mudik dari Jakarta ke Bandung.
“Bis nya transit sebentar di Terminal Rawabango, dan tadi saya menyempatkan diri turun sebentar untuk meluruskan badan dulu, memang sih belum terlihat ramai orang yang mau mudik,” ungkapnya. (mg2/yhi)
H-7 Rawabango Sepi Pemudik
