cianjur.jabarekspres.com – Kebiasaan makan sisa makanan memang praktis dan membantu menghemat waktu. Namun, tahukah Anda bahwa di balik kepraktisan ini, terdapat bahaya tersembunyi yang dapat mengancam kesehatan?
Pada artikel ini, kita akan membahas secara lengkap dan rinci mengenai bahaya tersembunyi di balik kebiasaan makan sisa, serta tips untuk mengonsumsinya dengan aman.
Bahaya Tersembunyi Makan Sisa Makanan:
Pertumbuhan Bakteri:
Makanan yang disimpan pada suhu ruangan selama lebih dari 2 jam berisiko terkontaminasi bakteri. Bakteri seperti Staphylococcus aureus, Bacillus cereus, dan E. coli dapat berkembang biak dengan cepat pada suhu ruangan, terutama pada makanan yang kaya protein dan karbohidrat.
Baca Juga:Rahasia Awet Muda dengan Kebiasaan Sehat Sederhana10 Cara Bersikap Dewasa dengan Pasangan Agar Hubungan Lebih Langgeng
Memanaskan kembali makanan sisa tidak selalu dapat membunuh semua bakteri ini.Konsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri dapat menyebabkan keracunan makanan dengan gejala seperti mual, muntah, diare, sakit perut, dan demam.
Kerusakan Nutrisi:
Nilai gizi makanan akan menurun seiring waktu, terutama jika disimpan pada suhu yang tidak tepat. Vitamin C, vitamin B, dan antioksidan merupakan beberapa nutrisi yang mudah rusak oleh panas dan udara.
Memanaskan kembali makanan sisa dapat mempercepat kerusakan nutrisi ini.Konsumsi makanan dengan nilai gizi yang rendah dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis.
Pembentukan Senyawa Berbahaya:
Memanaskan kembali makanan tertentu, terutama yang mengandung minyak atau lemak, dapat menghasilkan senyawa berbahaya seperti akrilamida dan hidrokarbon polisiklik aromatik (HPA).Senyawa ini berpotensi meningkatkan risiko kanker.
Gangguan Pencernaan:
Lemak pada makanan sisa dapat memadat dan menjadi lebih sulit dicerna saat didinginkan.Hal ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti kembung, sakit perut, dan diare pada orang dengan pencernaan sensitif.
Tips Aman Mengonsumsi Sisa Makanan:
1. Simpan makanan sisa dalam wadah kedap udara dan dinginkan segera setelah dimasak.Konsumsi sisa makanan dalam waktu maksimal 2 hari.
2. Panaskan kembali sisa makanan dengan benar hingga suhunya mencapai 75°C.Gunakan termometer makanan untuk memastikan suhu internal makanan telah mencapai 75°C.
Baca Juga:Yakin Mau Kerja WFH? Yuk Simak Kelebihan dan Kekurangannya Tanda-tanda Hubungan yang Dewasa: Lebih dari Sekedar Komunikasi dan Kepercayaan
3. Hindari memanaskan kembali makanan yang telah digoreng atau bersantan.Jangan memanaskan kembali makanan yang sudah basi atau berjamur.