CIANJUR.JABAREKSPRES.COM,CIANJUR – Sebanyak 24 Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Cianjur menuntut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cianjur, Cecep S Alamsyah mundur dari jabatannya.
Cecep dianggap tidak lagi harmonis dengan Bupati Cianjur Herman Suherman dan para kepala OPD. Dalam surat pernyataan yang ditulis tangan dan ditanda tangani oleh 24 kepala OPD tersebut tidak dijelaskan secara rinci alasan tidak harmonisnya Sekda dengan bupati dan kepala OPD. Hanya saja permintaan mundur tersebut beralasan demi kepentingan kinerja pelayanan birokrasi kepada masyarakat.
Bahkan jika tuntutan para kepala OPD tersebut tidak diindahkan oleh Sekda, mereka (Kepala OPD) menganggap Sekda telah mengundurkan diri.
Baca Juga:Billiards and Bites Cianjur Hadir dengan Nuansa BerbedaPeringati Hari Bumi Sedunia: Bio Farma Tanam 4000 Mangrove
Sekda Kabupaten Cianjur, Cecep S Alamsyah tidak menampik adanya surat pernyataan yang ditanda tangani para kepala OPD meminta dirinya untuk mundur dari jabatannya. Kondisi tersebut kata Cecep, merupakan dunia terbalik.
“Menyikapi kawan-kawan kepala dinas membuat pernyataan sikap seperti ini, saya sebagai Sekda melihat ini dunia sudah terbalik. Jadi maksud saya adalah yang pertama yang berwenang secara administratif, yang berwenang mengevaluasi kepala dinas, itu kan Sekda,” kata dia kepada wartawan, Senin 29 April 2024.
Cecep mengungkapkan, yang berwenang mengevaluasi jabatan kepala dinas adalah Sekda untuk bahan bupati nanti mengambil keputusan.
“Saya tidak bertanggung jawab pada kepala dinas dalam tugas-tugas, itu kan secara kedinasan kepala dinas bertanggungjawab kepada bupati melalui Sekda. Jadi dari tugas dan kewenangan saya kira terbalik,” katanya.
Apalagi, lanjut dia, kalau sampai meminta Sekda mundur, Cecep mengngungkapkan, dirinya mengelola negara, dia juga mempertanyakan dasar meminta dirinya mundur.
“Kan ini kita mengelola negara, dasarnya apa nyuruh saya mundur. Dasarnya apa yang mendasari saya harus mundur dari Sekda. Bupati saja kemarin statmennya jelas di media, tidak ada cerita sekda harus mundur, asal bekerja dengan baik dan saya setuju itu,” katanya.