Viral! Seorang Pria Berjanji Akan Membakar Motornya Jika Capres 1 atau 3 Menang

Viral! Seorang Pria Berjanji Akan Membakar Motornya Jika Capres 1 atau 3 Menang
Viral! Seorang Pria Berjanji Akan Membakar Motornya Jika Capres 1 atau 3 Menang
0 Komentar

CIANJUREKSPRES – Seorang pria di Bandung, Jawa Barat, viral di media sosial setelah membuat video yang berisi janji akan membakar motornya jika salah satu dari dua calon presiden, yakni capres nomor urut 1 atau 3, menang pada Pilpres 2024.

Seorang Pria Berjanji Akan Membakar Motornya Viral

Dalam video viral tersebut, pria yang tidak diketahui identitasnya itu tampak marah dan kesal. Dia mengatakan bahwa jika capres nomor urut 1 atau 3 menang, maka dirinya akan membakar motor sebagai bentuk protes.

“Kalau (capres nomor urut) 1 atau 3 menang, gue bakar motor gue,” kata pria tersebut dalam videonya yang viral.

Baca Juga:Daebak! Minji NewJeans Resmi Ditunjuk Jadi House Ambassador ChannelPotongan Klip Jennie Blackpink yang Hampir Mengumpat di TV Nasional Viral di Medsos

Video itu pun langsung viral di media sosial dan mendapat banyak komentar dari netizen. Sebagian netizen mendukung aksi tersebut, sementara sebagian lainnya justru mengecam.

Namun hingga saat ini, belum diketahui apakah pria tersebut benar-benar akan menepati janjinya. Tetapi video itu telah menjadi perhatian publik dan menjadi bahan perbincangan di media sosial.

Di bawah ini ada beberapa komentar netizen atas video viral tersebut:

“Gila, berani banget berani bakar motor. Kalau gue sih ngga akan berani,” komentar seorang netizen.

“Ini mah namanya provokasi, jangan diikutin,” komentar netizen lainnya.

“Semoga cuma gertak sambal, kalau beneran bakar motor, kasihan yang punya.”

“Ini sih namanya gila politik, jangan sampe diikutin.”

Peristiwa ini menjadi bukti bahwa politik di Indonesia masih menjadi hal yang sensitif dan bisa menimbulkan konflik.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk bersikap bijak dalam menyikapi perbedaan politik dan tidak melakukan tindakan-tindakan yang bisa menimbulkan keresahan di masyarakat.

0 Komentar