Kakanwil Kemenkumham Jabar Laksanakan Bakti Sosial Pengentasan Stunting

Kakanwil Kemenkumham Jabar Laksanakan Bakti Sosial Pengentasan Stunting
0 Komentar

BANDUNG,cianjur ekspres – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Jawa Barat, menggelar kegiatan bakti sosial dalam upaya pengentasan stunting di wilayah Jl. Jatinegara, Kelurahan Kebonwaru, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan pelaksanaan Hari Bhakti Imigrasi Ke-74. Dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM R.Andika Dwi Prasetya, Kepala Divisi Keimigrasian Yayan Indriana, Kepala Divisi Administrasi Itun Wardatul Hamro, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kusnali, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Andi Taletting Langi, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung Agung Pramono, Ka-UPT Bandung Raya, Perwakilan Ketua RW02 Jatinegara, Serta masyarakat setempat.

Acara dimulai dengan laporan kegiatan dari Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung, Agung Pramono, yang menjelaskan urgensi penanggulangan stunting dalam rangka pembangunan manusia yang berkualitas.

Baca Juga:“Cianjur Project” untuk Pengendalian Inflasi dan Penguatan Pertumbuhan Melalui Ekosistem Pangsi serta Perluasan DigitalisasiWaspada Cuaca Ekstrem, PLN UP3 Cianjur Imbau Pelanggan Gunakan Listrik Dengan Aman

“Kami berkomitmen untuk turut serta dalam mengatasi stunting sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat,” ujar Agung.

Irfan Firdaus, salah satu perwakilan Ketua RW02 Jatinegara, menyampaikan, pihaknya sangat berterima kasih atas kehadiran Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat dalam membantu mengatasi masalah stunting.

“Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan bermanfaat bagi anak-anak di Jawa Barat,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, R.Andika Dwi Prasetya, mengatakan, stunting adalah masalah yang harus segera ditangani dan dicegah, karena dapat berdampak pada kesehatan, perkembangan, dan produktivitas anak di masa depan.

“Oleh karena itu, kami berupaya untuk memberikan asupan gizi yang seimbang dan edukasi yang tepat kepada masyarakat, khususnya ibu hamil, ibu menyusui, dan anak usia 6-24 bulan,” ujar Andika.

Menurut Andika, kegiatan Bhakti Sosial ini juga merupakan wujud nyata dari peran serta Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat dalam mendukung program pemerintah untuk menurunkan prevalensi stunting di Indonesia.

Kegiatan ini diakhiri dengan pendistribusian paket-paket sembako kepada keluarga yang membutuhkan. Peserta dari kalangan masyarakat pun memberikan apresiasi atas upaya yang dilakukan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat.

0 Komentar