CIANJUREKSPRES – Ribuan warga dari berbagai kota manfaatkan momen liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) dengan camping ria di lokasi wisata yang ada di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) .
Terhitung, sejak 23 hingga 26 Desember 2023 total 14.510 orang mendirikan tenda di lima camping ground yang ada di TNGGP yakni Situgunung, Cibodas, Gunung Putri, Mandalawangi, dan Salabinta.
“Dari data, 9.837 orang camping di Situgunung, 1.969 orang di Cibodas, 1.347 di Gunung Putri, 838 di Mandalawangi, dan 519 orang di Salabinta,” ujar Kepala Balai Besar TNGGP Sapto Aji Prabowo pada Selasa (26/12/2023).
Baca Juga:Kolaborasi ITB-Pertamina CoRE, Cetak Startup yang Siap Berinovasi4 Kasus DBD di Pamoyanan, Dinkes Segera Lakukan Penyelidikan Epidimologi
Kata dia, lokasi wisata camping tersebut akan terus dibuka, kecuali lokasi camping yang ada di jalur pendakian Gunung Gede Pangrango yakni di Kandang Badak, Alun-alun Suryakencana, dan Kandang Batu.
“Kalo camping di Mandalawangi dan lainnya tetap buka. Sedangkan yang tutup itu tempat camping yang ada di jalur pendakian yaitu Kandang Badak, Suryakencana, dan Kandang Batu yang tutup mulai 31 Desember 2023 sampai Maret 2024,” jelasnya.
Bagi para wisatawan yang akan menghabiskan waktu dengan ber-camping ria di kawasan TNGGP, Sapto mengimbau untuk tetap menjaga kebersihan dengan membawa pulang kembali sampahnya, tidak membawa barang berbahaya, dan menjaga keselamatan selama camping.
“Bagi yang sedang dan akan ber-camping saat libur Nataru, diharapkan untuk tetap menjaga kebersihan lokasi camping ground, bawa turun lagi sampahnya, tidak membawa barang-barang berbahaya. Terlebih saat ini sedang musim hujan, maka harus tetap waspada dan menjaga keselamatannya saat camping,” imbau Sapto