CIANJUREKSPRES – PDI Perjuangan Jawa Barat optimis dapat memenangkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Bahkan Ketua DPD PDIP Jabar, Ono Surono yakin bisa meraup suara sebesar 51 persen di Jawa Barat. Untuk itu seluruh kader PDI Perjuangan Jawa Barat diminta fokus untuk kemenangan pada kontestasi pilpres 2024 mendatang.
“Intinya PDI Perjuangan saat ini fokusnya bagaimana Ganjar dan Mahfud MD menang di Jawa Barat,” kata Ono kepada wartawan, Selasa (24/10/2023).
Baca Juga:Gegara Cemburu PM Bunuh dan Gantung KekasihnyaPeringati Hari Lahir Kemenkumham, Kantor Imigrasi Cianjur Laksanakan Donor Darah
Ono melanjutkan, untuk kemenangan di Jawa Barat, PDIP Jabar dan realistis pada saat kemenangan Jokowi, di mana dua kali Pilpres hanya mendapatkan kemenangan 40 persen dan Prabowo 60 persen.
“Dan saat ini kita mempunya calon presiden wakil presiden, kita tidak mempunyai hitungan terkait dengan Jokowi. Tapi Ganjar adalah sosok PDI Perjuangan, ya kalau kita bandingkan dengan Jokowi Ganjar penerimaannya jauh lebih baik di masyarakat Jawa Barat,” ungkap Ono.
Menurutnya, Ganjar tidak punya isu PKI, tidak punya isu anti ulama, tidak punya isu asing. Ganjar lebih berbaur dengan masyarakat, dengan kaum muda lebih menerima, dan juga diterima mahasiswa.
“Beberapa kali berkunjung ke Bandung, ke Unpas, Maranatha, Parahyangan penerimaannya sangat baik. Ganjar juga mau untuk nginap di rumah warga di Kabupaten Cianjur, makan bersama rakyat, ketemu dengan petani dan itu dilakukan Ganjar, di mana penerimaan masyarakat Jawa Barat jauh lebih baik kepada Ganjar di Bandingkan Jokowi dua periode yang lalu,” ungkapnya.
Sehingga, Ono meyakini perolehan suara Ganjar di Jawa Barat akan lebih besar dari pada Jokowi di Pilpres 2014 dan 2019.
“Sehingga kami yakin Ganjar perolehan suaranya akan lebih besar dari pada Jokowi 2014 dan 2019. Jadi kalau saya di tanya menang tidak Ganjar di Jawa Barat, pasti menang. Optimis paling tidak 51 persen Ganjar di Jawa Barat menang,” pungkasnya. (dik)