Rustam pun menegaskan, pihaknya sedang merancang untuk memilih waktu yang tepat antara NasDem, PKB dan PKS untuk bisa bertemu di satu waktu dan tempat yang sama. Pasalnya ketiga ketua partai mempunyai kesibukan yang berbeda-beda.
Terkait dengan target pasangan bakal capres dan cawapres Anis Baswedan-Muhaimin Iskandar menang 55 persen di Cianjur, menurut Rustam sangat realistis. Bahkan pihaknya mengharapkan lebih dari itu.
“Salah satunya Kabupaten Cianjur ini juga ditargetkan oleh masing-masing pengurus wilayah dan pusat PKB-NasDem, salah satu yang menjadi lumbung suara pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar khusus untuk Jawa Barat,” katanya.
Baca Juga:Banggar DPRD Cianjur: Banyak Permasalahan Terkait Retribusi273 Ribu KPM di Cianjur Bakal Dapat Bantuan Beras 10 Kilogram Tahap 2
Terpisah, Ketua DPD PKS Kabupaten Cianjur, RK Dadan Suryanegara saat dikonfirmasi, mengaku tidak hadir dalam pertemuan tersebut karena pada waktu yang bersamaan ada agenda lain.
“Waktu itu sesungguhnya PKS juga diundang untuk silaturahim NasDem, PKB dan PKS. Namun waktu itu saya menyampaikan kalau Jumat malam itu saya gak bisa, sudah ada agenda, bisa gak di hari yang lain,” katanya, Senin (11/9).
“Nah ternyata, mungkin pertemuan itu berjalan, ya gak apa-apa, baik-baik saja, karena dulu kita juga pernah silaturahim PKS dengan NasDem secara non formal. Hanya silaturahim saja, tapi waktu bulan-bulan yang lalu, Demokrat masih bergabung,” pungkasnya.(hyt)