CIANJUREKSPRES– 4 Tradisi Unik Yang Ada di Indramayu
BACAJUGA: DONGENG POHO DINA BULAN PUASA KENEH
Indramayu dikenal sebagai Kota Mangga dengan berbagai varian olahannya loh.
Kota kecil yang memiliki panjang garis pantai 147 Km ini juga dikenal dengan sebutan Dermayu yang memiliki ragam budaya dan wisata alam yang eksotis.
Ada banyak budaya Dermayu mencakup berbagai macam kehidupan seperti tradisi atau adat istiadat, seni, agama, cara hidup, bahkan hingga cara berpikir dari orang-orang Indramayu.
1. Jaringan – Cari pasangan hidup
Baca Juga:5 Snack Sehat Yang Ada di MinimarketIde Usaha Makanan Ringan di Jamin Bikin Laris
Jaringan merupakan sebuah upacara yang dilakukan oleh kaum remaja yang bertujuan untuk mencari pasangan hidup yang dilaksanakn pada malam bulan purnama.
Dalam menjalankan tradisi adat jaringan ini para pria mengenakan kain sarung dan wanita memakai kain rajutan sebagai daya tarik.
Salah satu versi asal mula jeringan sendiri dikaitkan dengan kebiasaan para nelayan yang tidak melaut pada bulan terang datang, ini diyakini karena waktu terang bulan ikan-ikan di laut berdiam di dasar laut sehingga sulit ditangkap.
Oleh karena itu, para nelayan berkumpul di pasar jodoh ini untuk menemukan pasangan hidup mereka.
2. Mapag Tamba – Upacara untuk mengusir penyakit (hama) saat bertani
Dengan membawa air suci yang telah didoakan ke dalam bungbung bambu, para petani menyiramkan air ke perbatasan sawah-sawah ke seluruh desa.
Mapag Tamba merupakan sebuah upacara yang dilaksanakan pada masa tanam padi dengan tujuan untuk mengusir segala penyakit (hama) yang dapat merusak tanaman padi.
3. Mapag Sri – Pagelaran seni wayang kulit
Mapag Sri merupakan upacara yang dilaksanakn dengan tujuan untuk mengungkapkan rasa syukur kepada sang pencipta atas tibanaya masa panen, dengan cara melaksanakan pergelaran kesenian wayang kulit sehari semalam dengan lakon yang khusus.
Baca Juga:Resep Bakso Sosis Lada Hitam Ala RumahanCara Membuat Dimsum Mentai Ala Anak Rumahan
Upacara Mapag Sri biasanya dibentuk pada saat pembubaran panitian upacara Baritan.
4. Nadran – Tradisi nelayan atas rasa syukur hasil tangkap ikan
Nadran merupakan sebuah cerminan dari sebuah hubungan manusia dengan sang pencipta dengan berupa ungkapan rasa sukur akan hasil tangkapan ikan dan mengharapkan akan meningkatnya hasil di masa mendatang serta dijauhkan dari bencana.