CIANJUREKSPRES – Perawat Gunting Jari Bayi.
Jari pada bayi adalah bagian dari tangan bayi yang digunakan untuk memegang benda, meraba, dan mempelajari lingkungan sekitarnya. Jari bayi memiliki kehalusan, fleksibilitas, refleks pemegangan, pertumbuhan, sensitivitas, dan imprinting sensori yang membantu mereka dalam perkembangan dan pembelajaran. Sifat-sifat ini sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi, membantu mereka mempelajari dan mengenali dunia sekitar dan mengembangkan kemampuan motorik dan sensori.
Dilansir dalam detiknews, seorang perawat di RS Muhammadiyah Palembang RSMP yang memiliki inisial D, dinyatakan lalai akibat ulahnya yang sampai menggunting jari kelingking bayi yang berusia 8 bulan. Ia pun dijadikan tersangka atas kelalaiannya.
Dilansir dari media Sumatra Utara, penetapan tersangka ini saat polisi telah melakukan gelar perkara, pada tanggal 6 Februari 2023 ia masih menjadi tersangka dan masih belum ditahan.
Baca Juga:Alasan Kenapa Perempuan Tidak Boleh Di SunatMerasa Terganggu Doa Mengusir Orang Agar Tidak Betah
yang berinisial D masih belum ditahan karena pihak kepolisian masih harus mengikuti tahapan pemanggilan terlebih dahulu pada pihak yang bersangkutan untuk diperiksa lebih lanjut sebagai seorang tersangka, namun pemanggilan pelaku yang memotong jari bayi itu akan segera dilakukan, Tutut Pihak kepolisian.
Sang pelaku yang berinisial D juga mengakui kelalaiannya atas terpotongnya jari kelingking yang baru berumur 8 bulan, perawat itu juga dikatkan sudah bekerja selama 18 tahun dan sudah dihentikan atas jabatannya.
Adapun Sifat jari bayi meliputi:
- Kehalusan: Jari bayi sangat halus dan lembut, dengan kulit yang tipis dan mudah terluka.
- Fleksibilitas: Jari bayi sangat fleksibel dan mudah dibengkokkan, sehingga mereka bisa memegang benda dan mengambil objek dengan mudah.
- Refleks: Bayi memiliki refleks pemegangan yang membuat mereka bisa memegang benda yang dipegang dengan kuat.
- Pertumbuhan: Jari bayi akan terus tumbuh dan berkembang seiring bertambahnya usia, menjadi lebih kuat dan koordinatif.
- Sensitivitas: Jari bayi sangat sensitif dan bisa merasakan tekanan, suhu, dan tekstur benda yang mereka pegang.
- Imprinting sensori: Bayi akan mengembangkan imprinting sensori melalui interaksi dengan lingkungan sekitar dan benda yang mereka pegang, membantu mereka mempelajari dan mengenali dunia.