CIANJUR,CIANJUREKSPRES- Belakangan viral di TikTok konten seorang anak yang tega ‘menumbalkan’ ibunya untuk ngemis online.
Biasanya sang ibu akan diperintah untuk mandi lumpur atau mengguyur sekujur tubuh dengan air. Hal ini sontak membuat jagad maya heboh hingga membuat Menteri Sosial Tri Rismaharini turut buka suara.
Live yang belakangan menjadi viral TikTok itu berjudul Mud Bath. Videonya sendiri sudah menyebar di jagat TikTok. Pengguna akun TikTok tersebut menggunakan objek seorang nenek yang sudah lansia sebagai aktor utamanya.
Baca Juga:Lirik Lagu Out of Your League – Shakira, Trending YouTubeCatat! Berikut 8 Tips Bikin CV Tahun 2023 yang Menarik
Dalam video viral TikTok tersebut, sang aktor menyuruh nenek tersebut mandi lumpur dengan mengguyurkannya ke badan si nenek. Ia mengatakan bahwa ia akan berhenti mengguyur nenek lansia tersebut jika jumlah guyurannya sudah mencapai target yang ia tetapkan.
Di beberapa video yang berseliweran di TikTok, terlihat bahwa aksi mengguyur nenek tersebut sudah berlangsung dari pagi hingga malam hari. Dalam video yang beredar, terlihat si nenek tersebut kedinginan karena guyuran itu. Parahnya lagi, ia tidak diperbolehkan pergi beranjak bahkan ketika ingin buang air kecil sekalipun.
Tentunya banyak sekali netizen yang menghujatnya karena tayangan tersebut dinilai tidak manusiawi. Dari sekian banyak hujatan, ada satu user bernama John LBF yang turut menyampaikan keberatannya.
Jhon meminta kepada creator video tersebut untuk berhenti mengguyur nenek tersebut. Tak hanya itu, Jhon juga sampai berbaik hati menawarkan pekerjaan pada sang creator video.
Namun, si pembuat video tersebut malah menolaknya dan mengajukan permintaan uang senilai Rp200 juta. Ia memasang tarif Rp200 juta pada Jhon jika ingin menghentikan aksi jahatnya itu.
Lalu, creator video viral TikTok dengan nama akun TM Mud Bath tersebut memberi tanggapan atas permiintaan Jhon LBF tersebut.
“Wa’alaikum salam Mas Jhon, kalau Mas Jhon tidak mau melihat kami live streaming kami seperti ini (Mandi Lumpur), transfer kami Rp200 juta Mas Jhon”.