CIANJUR, CIANJUR EKSPRES – Proses evakuasi dan pencarian jenazah korban tertimbun longsor akibat gempa di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur dihentikan sementara akibat hujan, Jumat (25/11/2022).
Dantim SRU 2 Basarnas Jakarta, Bobi mengungkapkan, pihaknya mengehentikan sementara proses evakuasi jenazah yang berada dalam tumpukan kendaraan, karena lokasinya berada di seberang sungai yang berada di dasar lereng.
“Sudah ada jenazah terlihat di site tumpukan mobil, cuma kita tunda dulu karena hujan disini dan kayanya di hulu juga hujan. Takutnya kita evakuasi, tapi nnti tidak bisa balik karena arus tinggi,” kata Bobi pada Cianjur Ekspres.
Baca Juga:Ridwan Kamil Sebut Dubes Malaysia ke Cianjur: Berikan Bantuan Rp750 jutaBapera Cianjur Bantu Korban Gempa, Isfhan: Fokus Distribusi di Titik tidak Terjangkau Roda 4
Namun, pihaknya tetap lakukan upaya evakuasi di situ tumpukan beton. Pasalnya, lokasinya tidak menyebrang sungai dan ‘wangi’-nya sudah mulai menyengat.
Ia mengatakan, longsoran susulan menjadi yang dikhawatirkan saat proses evakuasi. Disamping hujan, gempa-gempa susulan juga masih terasa hingga saat ini.
Tim SRU 2 Basarnas Jakarta, kata dia, beranggotakan 51 personil.(mg1/hyt)