CIANJUR, CIANJUR EKSPRES – Pasca gempa hebat yang melanda Cianjur, BPBD mencatat berdasarkan laporan sementara ada 16 orang korban meninggal. Mayoritas, berada di ibu kota Kabupaten Cianjur.
Kepala BPBD Cianjur, M Rizal mengatakan, saat ini pihaknya masih lakukan pendataan. “Kita himpun data dulu, saat ini kita mau pasang tenda darurat di RSUD Sayang, di sana urgent,” ujar Rizal pada Cianjur Ekspres, Senin (21/11/2022), di kantor BPBD Cianjur.
Dari data sementara hingga 15.30 sore, selain 16 korban jiwa, BPBD Cianjur mencatat 19 orang luka, 342 unit rumah rusak.
Baca Juga:Gempa di Cianjur, Toko Mas Tertimbun, Pemilik Toko : Tidak Ada KorbanKorban Gempa Berdatangan ke RSUD Sayang Cianjur
Selain itu, terjadi longsor yang menimbun jalan nasional di Tapal Kuda, Cugenang. Selanjutnya, terdapat 1 jembatan putus di Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang.
Terdapat juga kurang lebih 5 bangunan sekolah yang rusak. Begitu juga beberapa RS yakni RSUD Sayang Cianjur, RS Dr Hafiz, Puskesman Cugenang dan Balai Kesehatan Paru Masyarakat. (mg1/hyt*)