CIANJUR, CIANJUREKSPRES.COM – Naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) khususnya jenis pertalite berdampak besar bagi para pelaku usaha di sektor wisata air di Jangari Kecamatan Mande.
Salah seorang nahkoda perahu mesin di Dermaga Jangari, A’o (50) mengaku kebingungan harga BBM saat ini mengalami kenaikan yang tidak sedikit nominalnya.
“Sebanarnya kami mendukung penuh langkah pemerintah, tapi yang menjadi pertanyaan apakah pemangku kebijakan itu bisa memahami kondisi masyarakat dibawah yang sebenarnya,” kata A’o.
Baca Juga: Harga BBM Naik, Dishub Cianjur Diminta Segera Keluarkan Surat Edaran Tarif Angkutan Umum
A’o mengatakan, bisa saja langkah yang diambil pemerintah itu dirasa sudah tepat sehingga dengan dinaikannya BBM jenis pertalite ini.
Menurutnya dalam satu hari dirinya bisa menghabiskan sebanyak tiga sampai dengan empat botol BBM untuk kebutuhan operasional perahunya tersebut.
“Sebelum harganya naik uang yang dikeluarkan untuk BBM tidak kurang dari Rp60 ribu untuk tiga botol air mineral, terus sekarang harga BBM naik lagi jadi mau berapa lagi uang yang harus dikeluarkan untuk BBM saja,” katanya.