Kualitas Beras BPNT Dikeluhkan KPM, Agen E-Warung Lapor ke Camat Kadupandak Cianjur

Kualitas Beras BPNT Dikeluhkan KPM, Agen E-Warung Lapor ke Camat Kadupandak Cianjur
0 Komentar

CIANJUR, CIANJUREKSPRES.COM – Pemerintah Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur menerima laporan dari agen E-warung, terkait beras Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang tidak berkualitas.

Camat Kadupandak, Ahmad Riadi mengungkapkan dirinya telah menerima laporan dari agen E- warung terkait keluhan KPM yang merasa kualitas beras tidak sesuai.

“Iya benar, kami memang menerima laporan bahwa ada kualitas beras BPNT yang dikeluhkan. Jadi para agen yang melapor, bukan si penerimanya. Hanya saja berdasarkan keluhan dari KPM,” kata dia kepada wartawan, saat ditemui di ruangannya, Rabu (30/8).

Baca Juga:Ridwan Kamil: Hasil Forum U20 Segera Direalisasikan dalam Rencana AksiWapres Ma’ruf Amin Tinjau Kesiapan SPKLU PLN

Dia juga menyarankan, agar ada penyelesaian mengenai beras yang dapat dikatakan tak sesuai dengan aturan pedum yang diterima oleh KPM.

“Jadi ini harus ada tanggung jawab, para agen harus bermusyawarah dengan suppliernya,” ujarnya.

Dia melanjutkan, terkait dengan adanya hal itu, Pemcam Kadupandak telah mengumpulkan para agen dan menerima pernyataan bahwa kedepannya agen-agen ingin memiliki komoditi secara mandiri.

Sementara itu, berdasarkan pantauan Cianjur Ekspres diantar pihak Kecamatan Kadupandak, TKSK, serta Kapolsek Kadupandak AKP Sigit Purnomo di lapangan, beberapa agen membenarkan pasokan beras BPNT tak memiliki kualitas yang sesuai dengan Pedum.

Salah satu agen E- warung di Desa Kadupandak, Ali mengungkapkan, beras yang diterimanya memiliki aroma yang bau.

“Memiliki aroma bau saat di masak, tapi masyarakat tidak mau menukarkan ke saya,” kata Ali kepada Cianjur Ekspres.

Agen E- warung lainnya, Cep Yogi juga membenarkan mengenai beras BPNT yang berwarna kuning dan memiliki aroma bau ketika dimasak.

Baca Juga:Wujudkan Posyandu Jabar Juara sebagai Center of Excellent, DPMD Jabar Laksanakan Rakor Pokjanal PosyanduDigitalisasi Bidang Farmasi Antarkan Bio Farma Raih Sertifikat INDI 4.0 dari Kemenperin

“Sebenarnya saya belum mencoba beras itu, tetapi KPM ada yang bilang seperti itu. Tetapi tidak berani menukarkan, seperti takut atau bagaimana,” singkatnya.(dik/hyt*)

0 Komentar