CIANJUR, CIANJUREKSPRES.NET – Harga telur ayam broiler di Pasar Cipanas kembali melambung hingga tembus hingga Rp31 ribu per kilogram dari awalnya Rp28 ribu per kilogram. Belum diketahui penyebab kenaikan yang sudah terjadi beberapa hari ini.
Staf UPTD Pasar Cipanas, Adi Sudrajat, mengatakan, harga sembako saat ini terbilang masih normal meskipun ada kenaikan di telur ayam.
“Kalau secara global harga sembako sekarang ini cukup normal, namun untuk jenis telur ayam broiler ada kenaikan,” ujarnya, Minggu (21/8).
Baca Juga:Komisi B Sebut Penambahan Penyertaan Modal bagi Tiga BUMD Cianjur Ditentukan Hasil Evaluasi di SeptemberRencana Pengembangan Panas Bumi di Wilayah Cipanas Harus Disosialisasikan
Menurutnya, kenaikan harga telur ayam broiler tersebut kurang lebih baru beberapa hari. “Belum tahu apa penyebab terjadinya kenaikan harga telur ayam tersebut,” kata Adi.
“Harga kebutuhan pokok dalam setiap harinya selalu upgrade, sehingga bisa dipastikan tidak akan kecolongan harga,” jelasnya menambahkan.
Adi mengungkapkan, selain telur harga daging ayam juga mengalami kenaikan dari biasanya Rp34 ribu perkilogram kini menjadi Rp35 ribu per kilogram.
Sementara itu salah seorang ibu rumah tangga asal Kecamatan Pacet, Itreng (42), mengaku mengetahui adanya kenaikan harga telur ayam.
“Berapa harga telur ayam mesti tahu, karena setiap hari anak saya ini makannya harus pakai telur ayam,” katanya.
“Sekarang beli telur ayam di warung per satu perempat Rp8 ribu, artinya kalau per kilogram Rp32 ribu,” tandas Itreng.(yis/hyt)