Empat Desa di Kecamatan Cugenang Cianjur Digempur Vaksinasi Covid-19 dari BIN

Empat Desa di Kecamatan Cugenang Cianjur Digempur Vaksinasi Covid-19 dari BIN
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Sebanyak empat Desa di Kecamatan Cugenang digempur vaksinasi Covid-19 tahap 1, 2 dan booster dari Badan Intelijen Negara (BIN) RI bekerjasama dengan Puskesmas wilayah kerja Kecamatan Cugenang, Jumat (1/7/2022).

Empat desa di Kecamatan Cugenang tersebut diantaranya, Desa Sarampad, Benjot, Cirumput, dan Desa Padaluti masing-masing menerima 500 dosis vaksin tahap 1,2 dan booster.

Dari hasil pantauan dilapangan, tampak ibu -ibu lanjut usia di Desa Sarampad mendominasi menjalani suntik vaksin.

Baca Juga:Innalillahi, Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo Meninggal DuniaFraksi NasDem DPRD Cianjur: Penanganan Stunting tidak Bisa Dilakukan Sendiri-sendiri

“Emak mah ikut suntik vaksin ke tiga (booster),” kata Aminah (65) warga Desa Sarampad, Jumat (1/7/2022).

Aminah mengatakan, sebenarnya sudah sejak selesai mengikuti vaksin tahap dua ingin kembali disuntik vaksin.

“Kebetulan sekarang momennya tepat, katanya ada gebyar vaksin dari BIN RI kerjasama dengan Puskesmas Cugenang,” katanya.

Plh Desa Sarampad Dadan Suhendi, mengatakan, pihaknya sebagai pemerintah desa sudah berusaha untuk menggiring warga.

“Kami targetkan sebanyak-banyaknya warga untuk mengikuti vaksin, meski mendadak warga masih antusias semoga dengan vaksin ketiga ibu desa kami terlindungi dari virus,” ujarnya.

Dia mengatakan, mayoritas warga yang berprofesi petani menyempatkan diri untuk mengikuti vaksin pertama, kedua, dan booster.

Menurutnya, untuk Desa Sarampad saat ini belum ada lagi kasus, hal itu dimungkinkan karena masyarakat sudah mengerti pentingnya vaksin untuk mencegah Covid-19.

Baca Juga:Soal Stunting di Cianjur, Wakil Ketua DPRD Minta Pemkab Lakukan Evaluasi Secara UtuhSoal Stunting, Sekda Cianjur: Dari Kabupaten Kota di Jawa Barat Kita Kedua Terbawah

“Desa kami terdiri dari delapan kampung, imbauan kami kepada warga agar ikut vaksin agar membentuk kekebalan kelompok di masyarakat,” katanya.(yis/hyt*)

0 Komentar