Cianjurekspres.net – Pemanfaatan limbah dan menjaga kebersihan aliran sungai menjadi fokus utama anggota Komisi IV DPR RI, Ono Surono.
Pada momen Hari Air Sedunia, Ono mendatangi Sungai Cikapundung untuk melihat keadaan aliran sungai yang ada di Kota Bandung.
“Sungai Cikapundung ini kan sebenarnya alirannya dari DAS Citarum, kalau dibilang bersih 100 persen, ya tentu saja belum. Tapi saya apresiasi karena saat ini masyarakat sudah secara swadaya konsisten menjaga dan membersihkan Sungai Cikapundung,” ujarnya, di bantaran Sungai Cikapundung, Kota Bandung, Rabu (23/3/2022).
Baca Juga:Minyak Goreng Mulai Langka, Stok Hanya Cukup untuk Kebutuhan Empat HariRelawan BNN Disiapkan Cegah Peredaran Narkoba
Ia mengakui, jika kesadaran masyarakat secara umum di Kota Bandung belum maksimal untuk menjaga kebersihan sungai. Hal ini, kata Ono, berkaitan dengan tata kota yang masih menjadikan sungai sebagai halaman belakang rumah, sehingga dengan sembarangan membuang sampah dan limbah.
“Kita butuh kesadaran dari masyarakat juga sebenarnya dengan mengubah sungai sebagai halaman depan yang bersih, asri dan jernih, cita-cita sih bisa seperti air di pegunungan yang jernih banget jadi ikan-ikannya juga kelihatan,” ucap Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Jawa Barat.
Selain itu, Ono berharap Sungai Cikapundung bisa menjadi menarik masyarakat luar Kota Bandung sehingga menjadikan destinasi wisata yang ikonik nantinya.
“Kenapa saya datang ke sini karena memang berhubungan dengan lingkup tugas Komisi IV DPR RI berhubungan dengan bidang pertanian, lingkungan hidup dan kehutanan, serta kelautan. Terkait sungai ada dua dirjen yang berhubungan langsung. Pertama, Dirjen DAS daerah aliran sungai Cikapundung ini merupakan anak sungai dari Citarum, dimana mempunyai program bagaimana pengendandalian DAS termasuk permasalahan sungainya,” jelasnya.
Kedua, lanjut Ono, Direktorat Jenderal Pengendalian Sampah dan Limbah, sehingga terkait dengan penanganan sampah yang sudah dilakukan masyarakat oleh komunitas, aktivis sungai harus diselaraskan dengan dan koordinasikan dengan program-program.
Kemudian yang ketiga, imbuh Ono, untuk lingkungan perkotaan ia mendorong urban farming, pertanian memanfaatkan lahan kecil di rumah-rumah, menanam sayuran dengan memanfaatkan limbah dari air kemasan.
“Ini merupakan hal yang sangat bagus, semoga ini bisa dilakukan oleh sungai lainya yang ada di Bandung Raya bahkan Jawa Barat,” tuturnya.